Kami semestinya membungkus pertandingan sebelumnya, namun untungnya kami mencetak gol ketiga."Paris (ANTARA News) - St Etienne memelihara peluang mereka untuk bermain di Liga Eropa musim depan setelah mengalahkan Metz, 3-2, di Liga Prancis pada Sabtu (Minggu WIB).
Pemuncak klasemen Lyon belum akan bertanding sampai Minggu, ketika mereka melawat ke markas tim peringkat ketiga Marseille yang tertinggal empat angka, sedangkan Paris St Germain, yang tertinggal satu angka dari Lyon, melawat ke kandang tim peringkat ketujuh Bordeaux.
Itu akan menjadi pertandingan pertama bagi pasukan Laurent Blanc yang masih mengincar empat trofi sejak kemenangan heroik mereka di Liga Champions atas Chelsea pada Rabu.
PSG telah berada di final Piala Liga untuk menghadapi Bastia, bermain melawan Saint Etienne di semifinal Piala Prancis, serta masih memburu gelar Liga Prancis untuk ketiga kalinya secara beruntun dan akan menjalani undian perempat final Liga Champions Jumat depan.
St Etienne kembali terpaut satu angka dari tim peringkat keempat AS Monaco, yang menghancurkan Bastia dengan skor 3-0 pada Jumat, berkat gol-gol dari penyerang Pantai Gading Max-Alain Gradel, Mevlut Erding, dan Yohan Mollo.
Pelatih mereka Christophe Galtier mengatakan dirinya senang dengan kemenangan ini namun kecewa karena timnya kemasukan dua kali.
"Kami mencetak tiga gol dan itu adalah gol-gol yang bagus, terstruktur dengan baik dan tercipta dengan baik, namun kami tidak mengendalikan permainan sebab kami kemasukan dua kali," kata pelatih St Etienne ini.
Ia menimpali, "Kami kemasukan terlalu banyak gol, namun hal terpenting adalah para penyerang kami mencetak gol dan itu memberi kami kepercayaan diri."
"Kami semestinya membungkus pertandingan sebelumnya, namun untungnya kami mencetak gol ketiga," tambah Galtier.
Kekalahan ini membuat Metz terpaut sembilan angka dari zona aman dan berada di ambang bahaya terdegradasi ke Ligue 2, dengan hanya sembilan pertandingan tersisa untuk menyelamatkan status penghuni kompetisi teratas bagi mereka.
Pada pertandingan-pertandingan lain yang dimainkan pada Sabtu, sejumlah tim yang terlibat dalam persaingan menghindari degradasi menjadi pusat perhatian.
Di Lens, juara Prancis 1998 ini memberi diri mereka harapan untuk bertahan di Ligue 1melalui kemenangan 1-0 atas tamunya Toulouse.
Klub Prancis utara ini tetap terpaut tujuh angka dari zona aman, namun gol dari Pablo Chavarria saat pertandingan tinggal menyisakan 13 menit setidaknya memberi alasan bagi mereka untuk berharap.
Klub Brittany Lorient juga mendulang tiga angka untuk unggul lima angka atas Toulouse dan sport degradasi terakhir dengan kemenangan 2-1 atas Caen.
Evian mendapati diri mereka terkunci di dekat zona merah setelah mereka kalah 1-2 di Nantes, yang berarti mereka tetap unggul tiga angka atas Toulouse.
Terakhir, Montpellier mendaki untuk membuka peluang tampil di Eropa dengan kemenangan 3-1 atas tamunya Reims dan sekarang menduduki peringkat keenam di atas Bordeuax, hanya unggul selisih gol, sedangkan Girondins dapat meraih kembali keunggulan mereka setidaknya sebanyak satu angka saat berhadapan dengan PSG pada Minggu.
(Uu.H-RF)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015
