akibat dari kecelakaan, akses jalan tol sempat tertutup  tumpahan pasir sehingga petugas terpaksa memberlakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kepadatan

Jakarta (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya menangani kecelakaan tunggal truk pembawa pasir di Jembatan Gelong, Grogol, Jakarta Barat, yang mengakibatkan seorang meninggal dunia.

"Dari kecelakaan tersebut ada seorang korban meninggal dunia yang merupakan kenek truk," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin di Jakarta, Sabtu.

Baca juga: Gulkarmat evakuasi kapal mati mesin di perairan Pulau Panggang

Ia menjelaskan akibat dari kecelakaan, akses jalan tol sempat tertutup tumpahan pasir sehingga petugas terpaksa memberlakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kepadatan.

Komarudin juga menjelaskan kronologi kecelakaan tunggal tersebut yang berawal truk bermuatan pasir melintas di jalan layang Gelong dari arah Grogol menuju tol Kebon Jeruk.

Baca juga: Pengendara motor tewas terlindas truk kontainer di Jaktim

"Setibanya di lokasi, truk meluncur ke bawah dan langsung terguling yang diduga rem blong sehingga menabrak guardrail (rel penahan) sekitar 20 meter dan truk terbalik hingga tumpahkan pasir menutup seluruh akses jalan layang Gelong," ujarnya.

Komarudin mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar jam 14.30 WIB dan mengakibatkan kepadatan arus lalu lintas yang dari arah timur ekor lewat dari Semanggi, kemudian dari arah Tomang ekor sudah sampai ke Harmoni termasuk Grogol.

Baca juga: Diduga tersengat listrik, seorang pria tewas seketika di Jaksel

"Kami sempat menutup akses tol dari arah Semanggi menuju Kebon Jeruk dan kita luruskan melalui tol Bandara," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.