Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) mendorong kementerian/badan terkait untuk segera membuka Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara, untuk meningkatkan pengawasan lalu lintas pekerja migran.
"Kami akan membantu mendorong Kementerian Luar Negeri (Kemlu) sebagai pimpinan negosiasi dengan pihak Malaysia agar dapat segera dicapai kesepakatan dan PLBN Sebatik bisa segera difungsikan," katanya Wakil Menteri P2MI Christina Aryani, sebagaimana keterangan KP2MI di Jakarta, Rabu.
Pernyataan itu dia sampaikan menyusul kunjungannya ke Kalimantan Utara untuk meninjau PLBN Sebatik di Kabupaten Nunukan, pada Selasa (3/6).
Jika PLBN Sebatik bisa beroperasional, Wamen menilai arus lalu lintas barang dan warga, termasuk pekerja migran Indonesia, akan dapat diawasi dengan lebih baik.
Terlebih, infrastruktur gedung dan fasilitas pendukung lainnya juga telah dibangun dan siap beroperasi, kata Christina lebih lanjut.
Selain itu, jika PLBN Sebatik beroperasional, aktivitas ilegal lintas negara hingga tindak pidana perdagangan orang (TPPO), termasuk pengiriman pekerja migran secara ilegal, juga bisa lebih dicegah.
"Pengawasan terhadap penyeludupan pekerja migran tidak sesuai prosedur dan ilegal juga bisa dimaksimalkan," demikian kata Wamen Christina.
Sementara itu, hal senada juga disampaikan oleh Kepala Kantor Imigrasi Nunukan Adrian Soetrisno, yang mengatakan bahwa jika PLBN Sebatik beroperasional, aktivitas perlintasan barang dan orang ilegal bisa jalu lebih mudah untuk ditekan.
Dia mengakui bahwa selama ini aktivitas ilegal tersebut sulit diawasi karena terbatasnya akses dan fasilitas di perbatasan.
"Banyak jalur tikus yang belum bisa kami awasi secara maksimal dan kami tidak bisa memastikan siapa saja yang melintas," kata di Nunukan belum lama ini.
Saat ini, Kantor Imigrasi Nunukan telah membangun pos Imigrasi di beberapa titik strategis di Sebatik, Lumbis, untuk mendukung PLBN Labang dan Krayan.
Khusus di Sebatik, Kantor Imigrasi Nunukan juga membuka unit layanan paspor yang melayani pembuatan paspor dan Pas Lintas Batas (PLB) bagi warga setempat.
Baca juga: BI Kepri gencarkan QRIS lintas negara bagi wisatawan perbatasan
Baca juga: Cegah deportasi, KP2MI imbau calon pekerja migran tempuh jalur resmi
Pewarta: Katriana
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.