Jayapura (ANTARA News) - Ribuan umat Kristen Protestan Gereja GKI Marthen Luther, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua, pada Jumat pagi mengikuti ibadah Jumat Agung.

Ibadah Jumat Agung yang memperingati kematian Tuhan Yesus Kristus sebagai rangkaian dari perayaan Paskah pada Minggu (5/4) itu dipimpin oleh Ketua Majelis GKI Marthen Luther Pendeta Agustina Rebeca Korwa, S.Th dengan mengangkat judul Yesus Mati yang diambil dari Injil Mathius 27:46-56.

Pendeta Korwa dalam khotbahnya menyampaikan ada tiga maksud Tuhan Allah, memanggil umat manusia melalui kematian Yesus Kristus dalam konteks masa kini.

"Pertama, sebagai umat manusia, kita patut memahami kematian Yesus Kristus, yang didalamnya ada keajaiban dan mujizat yang dibuat, bahwa kita harus sadar dan paham, bahwa Allah mempunyai kuasa didalam kematian Yesus Kristus," katanya.

Hal yang kedua, lanjut Korwa, yang perlu didapatkan dan diketahui oleh umat manusia bahwa kita dipanggil untuk memahami bahwa tanpa campur tangan kuasa Tuhan Allah, sia-sialah hidup kita.

"Kita nanti tidak punya masa depan karena dikuasai dosa. Tetapi lewat Yesus Kristus disalib ada kuasa yang diberikan kepada kita. Lewat campur tangan Tuhan Allah, kita tahu bahwa hidup kita sedang dibentuk dan dibuat seperti yang diinginkan-Nya," katanya.

Hal ketiga atau makna hidup yang patut umat manusia pahami bahwa kita dipanggil untuk belajar dari peristiwa salib Yesus Kristus akan pengakuan dosa bagi mereka yang mengejek dan mengoloknya saat itu.

"Mereka percaya dan menjadi saksi dengan Yesus Kristus disalib. Saksi bahwa hidup kita ada didalam tangan Tuhan Allah," katanya.

Dalam khotbah ibadah Jumat Agung itu, Pendeta Korwa mengimbau kepada umat kristiani untuk memaknai arti dari salib Yesus Kristus bagi umat manusia.

Pantauan Antara Jayapura dilapangan, Jumat pagi, ibadah Jumat Agung di Gereja GKI Marthen Luther berlangsung khidmat dan aman. Tiap lingkungan pelayanan dan unsur jemaat di GKI Marthen Luther bergantian memberikan pujian persembahan.

Jemaat Gereja GKI Marthen Luther, Tanah Hitam, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Provinsi Papua terdiri dari 427 kepala keluarga dengan 2.020 jiwa yang terbagi dalam tujuh wik atau wilayah pelayanan.

Sementara itu, pantauan di Gereja GKI Pengharapan Abepura dan Gereja GKI Pniel Kotaraja, ribuan umat kristiani mengikuti ibadah Jumat Agung dengan khidmat, berlangsung aman dan lancar.

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015