Jakarta (ANTARA) - Grup musik The Lantis menyemarakkan pertunjukan "Musikal Keluarga Cemara 2025" dengan membawakan lagu "Seperti Cemara", yang dimuat pada album kompilasi "Lagu-Lagu Cemara (2025)".

Vokalis dan gitaris The Lantis Ravi Rinaldy saat konferensi pers di Jakarta, Selasa, mengatakan proses kreatif dimulai dengan mendengarkan lagu-lagu karya musisi Ifa Fachir dan Simhala Avadana dalam album "Lagu-Lagu Cemara".

"Pas dengar lagu 'Seperti Cemara', kami langsung cocok, sih, sudah kebayang bakal enak nih nanti dengan aransemen begini," tutur Ravi.

Baca juga: Musikal Keluarga Cemara hadirkan koreografi dan desain artistik baru

The Lantis merasa begitu dekat dengan tema keluarga, yang menjadi ciri khas "Keluarga Cemara" yang juga terkenal dalam format film dan serial televisi. Bukan kebetulan semata bahwa Ravi dan basis-vokalis The Lantis Giri Virandi adalah saudara sepupu.

Selain itu, produser musik The Lantis Krisna Trias adalah anak Harry Tjahyono, salah seorang pencipta lagu tema sinetron "Keluarga Cemara" yang legendaris.

Mengaku sempat terkejut dengan fakta-fakta itu, The Lantis, yang beranggotakan Ravi, Giri dan Rifky Dzaky Fauzan (gitaris), pada akhirnya memahami mengapa mereka terlibat dalam proyek tersebut.

Album "Lagu-Lagu Cemara" akan tersedia di berbagai platform musik mulai 12 Juni 2025, sementara video musik "Seperti Cemara" yang dibawakan The Lantis dijadwalkan rilis pada 17 Juni 2025.

Sepuluh hari menjelang pementasan, para pengisi album "Lagu-Lagu Cemara" yang menjadi album musik tema "Musikal Keluarga Cemara 2025" telah diperkenalkan. Selain The Lantis, ada pula JKT48, Rapot, Feby Putri, Gamaliel-Audrey-Cantika (GAC), Vidi Aldiano, dan Ruth Sahanaya.

Pertunjukan panggung "Musikal Keluarga Cemara" akan kembali dipentaskan di teater Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan, mulai 20 Juni hingga 13 Juli 2025.

Menyusul kesuksesan edisi 2024 yang berhasil menarik lebih dari 30.000 penonton, produksi tahun ini, di bawah arahan produser Cristian Imanuell, Billy Gamaliel, dan Chriskevin Adefrid, akan menghadirkan konsep pertunjukan yang berbeda.

Baca juga: Pertunjukan teater Keluarga Cemara jadi pilihan selama libur sekolah

Baca juga: Teater Populer tampilkan "Dag Dig Dug" yang relevan dari masa ke masa

Baca juga: Indonesia ajukan tempe, Jaranan dan Teater Mak Yong ke UNESCO

Baca juga: Pemprov DKI modernisasi Teater Kecil Taman Ismail Marzuki

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.