Kriminal kemarin, penyelidikan ijazah palsu hingga tawuran Pasar Rebo

Jakarta (ANTARA) - Sejumlah peristiwa berkaitan dengan kriminal dan keamanan terjadi di Jakarta pada Selasa (10/6), mulai dari desakan untuk menaikkan status penyelidikan ijazah palsu hingga pengejaran pelaku tawuran di Pasar Rebo.

Berikut rangkuman berita selengkapnya:

1. Polisi didesak naikkan status penyelidikan ijazah palsu

Perkumpulan Advokat Indonesia (Peradi) Bersatu mendesak Polda Metro Jaya untuk segera menaikkan status kasus tuduhan ijazah palsu presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Baca di sini

2. Polisi tangkap tukang cukur rambut di Kramat Jati yang lukai pelanggan

Polisi menangkap tukang cukur rambut di Jalan Raya Kerja Bakti, Kramat Jati, Jakarta Timur yang melukai pelanggannya menggunakan gunting usai terjadi perselisihan pada Jumat (6/6) sekitar pukul 12.30 WIB.

Baca di sini

3. Saksi: Jasad pria tenggelam di Penjaringan diikat batu pemberat

Jasad pria yang ditemukan mengambang di Jalan Pantai Indah Utara Sektor Timur Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin(9/1) dalam kondisi terikat batu pemberat di bagian pinggang.

Baca di sini

4. Dua pencuri motor di Jakbar terancam tujuh tahun penjara

Dua orang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) berinisial TA (33) dan ADS (32) di Jalan Swadaya Raya RT 003/RW 006, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat terancam tujuh tahun penjara.

Baca di sini

5. Satu tewas, Polisi kejar pelaku tawuran di Pasar Rebo

Polisi masih mengejar pelaku pembacokan saat tawuran dua kelompok remaja hingga menyebabkan satu orang tewas di Jalan Raya Kampung Tengah, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Senin (9/6) dini hari.

Baca di sini

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.