Saya berharap semuanya untuk bertekad dan berkomitmen dalam upaya pemberantasan korupsi

Jakarta (ANTARA) - Seluruh pegawai Kementerian Koperasi menandatangani pakta integritas anti korupsi sebagai komitmen dalam menyukseskan program Koperasi Desa/ Kelurahan Merah Putih, sekaligus memastikan seluruh pegawai bekerja dengan jujur tanpa tersangkut masalah hukum.

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, dikutip dari keterangan pers Kemenkop di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa seluruh jajaran kementerian, termasuk kepada calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang baru bergabung di Kemenkop harus mengutamakan kerja jujur, kerja keras dan kerja cerdas.

Pasalnya, menurut dia, mandat yang diberikan oleh Presiden Prabowo Subianto untuk mengawal pembentukan 80 ribu unit Kopdes Merah Putih merupakan pekerjaan berat dan berisiko terhadap potensi penyalahgunaan kewenangan.

"Saya berharap semuanya untuk bertekad dan berkomitmen dalam upaya pemberantasan korupsi. Kita sudah berkomunikasi dengan Kejaksaan Agung dan KPK agar jangan main-main dan jangan gelap mata,” katanya saat memberikan arahan kepada pegawai Kemenkop di Jakarta, Rabu.

Budi Arie menegaskan bahwa semua pihak harus saling menjaga agar program Kopdes Merah Putih berjalan dengan baik dan tidak ada kasus yang berkaitan dengan korupsi atau suap.

Ia mengakui adanya potensi penyelewengan dalam program ini, mengingat besarnya anggaran yang akan digelontorkan untuk mendukung operasional Kopdes Merah Putih, yang bisa mencapai ratusan triliun rupiah.

"Ini adalah momentum kita untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Jangan sampai kita melalaikan ini semua karena ini pertarungan yang besar untuk koperasi dan Kementerian Koperasi itu sendiri," ujar Budi Arie.

Budi Arie menyatakan bahwa tahap awal pembentukan Kopdes Merah Putih hampir selesai, dengan 79.743 unit telah terbentuk melalui musyawarah desa khusus (musdesus) hingga saat ini.

Meski demikian, ia mengakui bahwa masih ada tantangan besar di depan, khususnya saat memasuki fase operasional yang dinilai akan jauh lebih sulit.

Ia optimistis program ini akan berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dengan mitigasi risiko yang kuat dan tekad dari seluruh pemangku kepentingan.

Menurutnya, ada tiga kunci utama keberhasilan operasional Kopdes Merah Putih: regulasi yang kuat dan tidak multitafsir, mitigasi risiko yang cepat dan tepat, serta sistem dan digitalisasi yang terintegrasi. Dengan pendekatan ini, ia yakin program Kopdes Merah Putih dapat mewujudkan harapan pemerintah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa.

“Jika kopdes berjalan baik maka akan ada pergeseran di masyarakat desa dimana keadilan sosial bisa terwujud melalui koperasi," pungkasnya.

Baca juga: Wamenkop: Sumber daya pusat akan dialirkan ke desa melalui kopdes

Baca juga: CORE nilai Kopdes Merah Putih bisa jadi pilar kemandirian desa

Baca juga: Wamendes: Presiden ingin usaha rakyat maju lewat pendirian Kopdes

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.