Alor, Nusa Tenggara Timur (ANTARA) - Berikut rangkuman berita humaniora populer, Kamis (12/6), mulai PBNU tegaskan tak pernah rekomendasikan jabatan komisaris PT Gag Nikel hingga Menteri Sosial nyatakan Sekolah Rakyat direncanakan mulai pembelajaran 14 Juli.


1) PBNU tegaskan tak pernah rekomendasikan jabatan komisaris PT Gag Nikel

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menegaskan tak pernah memberi rekomendasi jabatan komisaris kepada individu, baik anggota maupun pengurus untuk menduduki jabatan tertentu di perusahaan, termasuk PT Gag Nikel. Simak selengkapnya di sini:

2) Mensos: Sekolah Rakyat direncanakan mulai pembelajaran 14 Juli

Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengatakan kegiatan pembelajaran Sekolah Rakyat direncanakan dimulai pada 14 Juli 2025 di 100 titik lokasi. Simak selengkapnya di sini:

3) Mendes tegaskan tak ada "bagi-bagi duit" dalam pembentukan Kopdes

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menegaskan tidak ada pembagian uang atau keuntungan terhadap kementerian yang bertanggung jawab dalam pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Simak selengkapnya di sini:

4) Jamaah haji Kloter 01 Debarkasi Medan tiba di tanah air

Jamaah haji tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 01 Debarkasi Medan asal Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, tiba di tanah air melalui Bandara Kualanamu Deli Serdang.

"Sebanyak 359 haji kloter 01 tiba dengan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GIA 3401," ucap Ketua PPIH Debarkasi Medan Ahmad Qosbi di Medan. Simak selengkapnya di sini:

5) 20.000 warga Temanggung dicoret dari BPJS Kesehatan

Sekitar 20.000 orang warga Kabupaten Temanggung, terdampak Surat Keputusan (SK) Menteri Sosial (Mensos) Nomor 80 Tahun 2025, di mana Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menonaktifkan kepesertaannya. Simak selengkapnya di sini:

Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.