Kerim kami kontrak untuk Madura United bukan hanya semusim, akan tetapi selama dua musim
Pamekasan (ANTARA) - Manajemen Madura United FC mempertahankan Kerim Palic untuk musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2025-2026, setelah pemain asing asal Bosnia itu menunjukkan performa bagus dalam memperkuat klub berjuluk 'Laskar Sape Kerrap' tersebut.
"Kerim kami kontrak untuk Madura United bukan hanya semusim, akan tetapi selama dua musim," kata Presiden Klub Madura United FC Achsanul Qosasi di Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu.
Ia mengatakan, selain karena menunjukkan performa yang lebih baik, pihaknya mempertahankan Kerim juga karena sosok ini dinilai merupakan pemain yang kuat, jenius dan selalu bermain dengan sepenuh hati.
Kerim juga mengaku senang tinggal di Pulau Madura, sehingga menjadi pertimbangan khusus bagi manajemen untuk menggunakan jasanya di dua musim berikutnya.
Baca juga: Madura United resmi permanenkan Taufany Muslihuddin
"Jadi, disamping yang bersangkutan ini memang memiliki keterampilan yang cukup memadai, dia ini juga mengaku senang tinggal di Madura ini," katanya.
"Karena itu, kami langsung mengontrak yang bersangkutan untuk dua musim," katanya.
Selain Kerim, Madura United FC juga mempertahankan pelatih Alfredo Vera di musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2025-2026.
Menurut 'AQ' sapaan karib Presiden Klub Madura United Achsasnul Qosasi, pelatih asal Argentina ditunjuk kembali sebagai pelatih 'Laskar Sape Kerrap' karena mampu menyelamatkan Madura dari ancaman degradasi.
Baca juga: Pelatih Madura United beberkan kunci kemenangan lawan Tainan City FC
Pemain lain yang juga dipertahankan untuk memperkuat Madura di musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2025-2026 adalah Aditya Harlan.
Aditya merupakan adalah sosok pemain senior yang tidak hanya memiliki pengalaman, tetapi juga mampu menjadi panutan bagi rekan-rekannya.
Kepemimpinannya di dalam dan luar lapangan telah menciptakan suasana yang positif. Sebagai figur yang bisa mengayomi pemain lain, kehadirannya sangat penting dalam menjaga kekompakan tim.
"Kami percaya, Aditya masih memiliki peran besar di Madura United. Dia masih akan bersama kami," kata Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Annisa Zhafarina.
Baca juga: Madura United gagal ke final AFC Challenge setelah kalah agregat 3-6
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.