Sidoarjo (ANTARA) - Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Bambang Haryo Soekartono (BHS) mengapresiasi keberadaan perusahaan cold storage lokal di kawasan industri Safe n Lock, Sidoarjo karena mendukung hilirisasi produk perikanan sekaligus menyerap tenaga kerja lokal.
"Kami menyampaikan apresiasi terhadap pengelolaan perusahaan tersebut yang memproses ikan air tawar dari tahap penyimpanan hingga menjadi produk siap edar," katanya di Sidoarjo, Jumat.
Ia menilai konsep industri padat karya seperti ini perlu mendapat dukungan penuh khususnya dari sisi kemudahan perizinan dan regulasi.
Baca juga: Komisi VII DPR: UMKM perlu pendampingan akses kredit dari perbankan
"Perusahaan ini produktif, memproses 3,5 sampai 4 ton ikan per hari. Ini salah satu contoh sukses kawasan industri yang terintegrasi. Mereka dibantu permodalannya oleh pihak kawasan industri. Jangan sampai ada oknum yang mempersulit proses usaha seperti ini," ujarnya.
Politisi asal daerah pemilihan Jatim I itu juga menekankan pentingnya mendorong perusahaan perikanan untuk memanfaatkan potensi sumber daya lokal bukan dengan mengandalkan impor bahan baku dari luar negeri.
"Kita harus dukung agar perusahaan seperti ini memakai ikan dari budidaya lokal. Ini mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan serapan tenaga kerja," ujarnya.
Baca juga: Komisi VII DPR RI harapkan jalur KA Makassar-Parepare dituntaskan
Direktur Utama CV Citra Prima Bahari Cold Storage Ardi Alviansyah menyambut baik kunjungan dan perhatian dari DPR RI.
Ia menjelaskan bahwa konsep bisnis perusahaannya memang mengusung hilirisasi sektor perikanan yang terintegrasi dengan petani ikan dan pabrik pakan lokal.
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.