Washington (ANTARA) - Konferensi PBB mendatang yang diselenggarakan bersama oleh Arab Saudi dan Prancis mengenai solusi dua negara antara Israel dan Palestina ditangguhkan di tengah meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran.
Konferensi Tingkat Tinggi untuk Penyelesaian Damai atas Masalah Palestina dan Implementasi Solusi Dua Negara tersebut sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada 17 Juni.
“Karena situasi terkini di Timur Tengah yang menghalangi pemimpin regional untuk menghadiri Konferensi di New York, dan setelah memberi tahu Presiden Majelis Umum serta Sekretariat, kami hanya akan membuka pertemuan dan mengusulkan penangguhan Konferensi," kata pernyataan bersama misi tetap Arab Saudi dan Prancis untuk PBB.
Arab Saudi dan Prancis menyampaikan mereka bertekad untuk melanjutkan konferensi tersebut secepat mungkin.
"Kami mengundang semua negara dan pengamat untuk menghadiri pertemuan pembukaan Konferensi di Aula Majelis Umum pada Selasa, 17 Juni pukul 10 pagi," tambah mereka.
Pada Jumat dini hari, pasukan Israel menyerang Iran, menghantam fasilitas nuklir dan rudal serta menewaskan para komandan militer dan ilmuwan senior. Iran membalas dengan meluncurkan rudal balistik ke beberapa wilayah di Israel.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Rusia minta rapat darurat dengan IAEA menyusul serangan Israel ke Iran
Baca juga: Inggris klaim tidak ikut serta dalam serangan Israel terhadap Iran
Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
