Jangan lupa nutrisi itu sangat penting, dan salah satu cara yang efektif dan juga lengkap dalam sebuah makanan atau pun minuman itu ada di susu,

Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi X DPR RI Verrell Bramasta mengajak masyarakat untuk rutin mengonsumsi susu sebagai bagian dari pola hidup sehat yang mendukung tumbuh kembang serta daya tahan tubuh secara optimal dan berkelanjutan.

Menurut Varrel, susu mengandung nutrisi lengkap yang sangat penting bagi tubuh, menjadikannya bagian dari empat sehat lima sempurna yang telah terbukti mendukung kualitas hidup masyarakat sejak usia dini hingga dewasa.

"Jangan lupa nutrisi itu sangat penting, dan salah satu cara yang efektif dan juga lengkap dalam sebuah makanan atau pun minuman itu ada di susu," kata Verrell di sela menghadiri peringatan Hari Susu Nusantara 2025 di Jakarta, Minggu.

Ia menekankan pentingnya kesadaran masyarakat terhadap pemenuhan gizi harian, terutama melalui konsumsi susu yang praktis dan mudah diakses sebagai sumber protein, kalsium, serta berbagai vitamin dan mineral penting lainnya.

Baca juga: Kemenko Pangan gencarkan kembali 4 sehat 5 sempurna

"Jadi empat-sehat, lima sempurna ada di dalam susu, jangan lupa di konsumsi ya," ucap Verrel, Anggota Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi, pariwisata, ekonomi kreatif, pemuda, olahraga, dan perpustakaan.

Melalui momen Hari Susu Nusantara, Varrel berharap kebiasaan mengonsumsi susu dapat semakin meluas di kalangan masyarakat demi menciptakan generasi yang lebih sehat, kuat, dan siap bersaing secara global.

"Karena Indonesia lebih sehat, Indonesia lebih terdepan," kata Verrell.

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memberi sambutan dalam peringatan Hari Susu Nusantara 2025 di Jakarta, Minggu (15/6/2025). ANTARA/Harianto

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menegaskan, susu merupakan bagian penting dari program pangan nasional karena berperan besar dalam menciptakan generasi sehat, kuat, dan cerdas menghadapi tantangan global.

Ia menyampaikan, program pokok Presiden terkait pangan mencakup unsur karbohidrat dan protein, di mana susu menempati posisi strategis dalam menunjang kecerdasan dan pertumbuhan anak-anak Indonesia.

Baca juga: BGN beri tip membiasakan minum susu bagi anak "lactose intolerant"

"Memang program pokok Bapak Presiden (Prabowo Subianto) itu soal pangan, pangan dalam artian luas. Ada karbohidrat, ada protein, tentu termasuk susu yang sangat penting di dalamnya," kata Zulhas.

Ia menyebutkan, persoalan gizi bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi butuh sinergi seluruh elemen termasuk swasta, masyarakat, dan pelaku industri susu secara nasional.

Presiden, kata Zulhas, tidak ingin ada rakyat Indonesia yang kekurangan gizi karena kondisi tersebut akan berdampak langsung pada kualitas sumber daya manusia di masa depan.

"Presiden tidak ingin ada orang Indonesia yang kurang gizi. Yang kurang gizi tentu akhirnya tidak cerdas, tidak kuat di era persaingan yang begitu luas sekarang ini," kata Zulhas.

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.