Jakarta (ANTARA) - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI untuk menambah pusat kesehatan hewan (Puskeswan) untuk memastikan semua hewan peliharaan mendapatkan layanan kesehatan yang layak.

"Saya akan meminta Kepada Dinas KPKP DKI untuk membuka minimal di satu kota wilayah itu, ada satu Puskeswan," kata Pramono kepada wartawan di Taman Ismail Marzuki Jakarta, Minggu.

Baca juga: Jakarta butuh Puskeswan bukan pulau kucing

Hingga saat ini, Jakarta baru memiliki dua Puskeswan di Ragunan, Jakarta Selatan dan Pondok Ranggon, Jakarta Timur, sehingga dianggap masih kurang.

Terlebih, pihaknya juga menggencarkan layanan sterilisasi terhadap 22.000 ekor kucing untuk mencegah pertumbuhan populasi kucing yang tidak terkendali.

"Maka untuk sterilisasi kucing yang dulu kami canangkan 22.000 mungkin kuotanya akan kami tambah. Karena ternyata beranak-pinaknya di luar dugaan, lebih cepat dari yang kita perkirakan," ujarnya.

Dinas KPKP DKI Jakarta menargetkan ada 10 pusat kesehatan hewan (Puskeswan) pada 2026.

Baca juga: Legislator sebut Puskeswan Jakarta sudah berbenah lebih baik

Baca juga: 22 ribu kucing jadi target sterilisasi di Jakarta pada tahun ini

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.