tahun depan akan digelar lebih megah dan meriah,

Pangkalpinang (ANTARA) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani mengapresiasi Pesta Adat Panggil Suku Ketapik Desa Kacung Kabupaten Bangka Barat, sebagai bentuk dukungan pelestarian tradisi masyarakat setelah merayakan Hari Raya Idul Adha 2025.

"Saya mendukung penuh dan berjanji Pesta Adat Panggil Suku Ketapik tahun depan akan digelar lebih megah dan meriah," kata Hidayat Arsani dalam keterangan pers diterima LKBN ANTARA Babel di Pangkalpinang, Senin.

Ia mengatakan Pesta Adat Panggil Suku Ketapik Ke-80 digelar di Desa Kacung pada Minggu (15/6) merupakan wujud pelestarian budaya warisan leluhur yang telah menjadi bagian tidak terpisahkan dari masyarakat Bangka Barat.

Selain sebagai ungkapan rasa syukur, tradisi ini juga dirangkaikan dengan perayaan keberhasilan para santri dan santriwati dalam mengkhatamkan Al Quran. Para santri, santriwati yang telah khatam kemudian diarak keliling desa menggunakan kereta dorong yang dihias warna-warni, sebagai bentuk penghormatan dan kebanggaan bagi mereka.

Baca juga: Ribuan warga meriahkan Pesta Panggil Suku Ketapik Bangka Barat

Baca juga: Pemkab Bangka Barat fasilitasi pelestarian Pesta Adat Suku Jerieng

Kemeriahan pesta adat ini juga digelar berbagai pertunjukan kesenian tradisional, seperti tarian kreasi daerah, musik dambus, hingga atraksi pencak silat.

"Kemarin Minggu (15/6) saya menghadiri langsung pesta adat yang dihadiri ribuan masyarakat dan berlangsung meriah serta penuh suka cita," katanya.

Ia menyatakan sebentar lagi Pemprov Kepulauan Babel akan launching program BPJS Kesehatan dan pendidikan gratis. Terima kasih kepada pengurus acara dan jajaran tokoh masyarakat yang telah menyukseskan tradisi ini.

“Kami akan terus memperbaiki, membenahi diri dan bekerja keras untuk masyarakat, terutama di Bangka Barat ini. Kami akan menjalankan amanah dan bekerja sesuai aturan, karena kami cinta pada rakyat. Uang rakyat akan kembali kepada rakyat,” tegasnya.

Baca juga: Pemkab Bangka Barat fasilitasi pesta adat Ranggiasam

Baca juga: Pesta adat "Murok Jerami" Bangka Tengah tercatat sebagai KIK

Baca juga: Pemkab Bangka Barat fasilitasi tradisi Perang Ketupat

Pewarta: Aprionis
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.