...Iya erupsi dengan ketinggian kolom abu teramati setinggi 1.150 meter
Ternate (ANTARA) - Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, pada Senin (16/6) sore sekitar pukul 16.02 Wit melaporkan Gunung Dukono erupsi dengan menyemburkan abu vulkanik setinggi 1.150 meter di atas puncak gunung.
"Iya erupsi dengan ketinggian kolom abu teramati setinggi 1.150 meter," kata petugas PGA Dukono, Bambang Sugiono dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Ternate, Senin.
Gunung Dukono erupsi dengan menyemburkan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah Barat Laut.
Dia mengatakan, erupsi ini terekam pada seismogram dengan amplitudo 30 mm dan durasi 47.88 detik dari Pos PGA Dukono di Desa Mamuya, Kecamatan Galela.
Baca juga: Gunung Raung erupsi Minggu pagi, tinggi letusan capai 1.200 meter
"Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat," ujarnya.
Dia menjelaskan, saat ini kondisi gunung api setinggi 1.087 meter dari permukaan laut itu masih berada pada Status Level II atau Waspada.
Oleh karena itu, lanjut dia, masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung maupun wisatawan diimbau, agar tidak beraktivitas mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Baca juga: PGA minta masyarakat patuhi larangan mendaki Gunung Dukono
Baca juga: BPBD Jember bagikan masker ke warga terdampak erupsi Raung
"Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap,"ungkap Bambang.
Dia meminta kepada masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.