Jakarta (ANTARA) - Pelatih Dewa United Banten Pablo Favarel menegaskan bahwa keberhasilan timnya menaklukkan Bali United dengan skor 106-63 pada Minggu (15/6) bukan semata hasil strategi, melainkan buah dari tanggung jawab dan kebanggaan individu dalam bertahan.

“Di ruang ganti, kami bicara soal pentingnya punya rasa bangga saat bertahan, terutama dalam situasi satu lawan satu. Ini bukan soal taktik, tapi soal usaha dan tanggung jawab,” ujar Pablo, dikutip dari laman resmi Dewa United, Senin.

Pelatih asal Argentina itu menilai bahwa jika serangan bisa mengandalkan talenta, maka pertahanan membutuhkan energi, intensitas, dan kemauan untuk menekan.

“Itu yang para pemain tunjukkan, terutama di babak kedua,” lanjutnya.

Baca juga: Jadwal IBL 2025, tiga laga Pelita Jaya jadi penutup babak reguler

Dewa United memang tampil lebih solid selepas pergantian babak. Hal itu membuat Bali United kesulitan mencetak angka dengan efisien.

Kemenangan tersebut turut memperkokoh posisi Dewa United di puncak klasemen sementara musim reguler dengan 46 poin.

Hingga pekan ke-25, Dewa United mencatatkan 21 kemenangan dari 25 pertandingan. Mereka unggul head-to-head atas RANS Simba Bogor yang berada di posisi kedua.

Dewa United dijadwalkan akan menghadapi Pelita Jaya Bakrie Jakarta pada Sabtu (21/6) di kandang sendiri, Dewa United Arena, Tangerang.

Laga ini menjadi krusial dalam menjaga momentum menjelang babak playoff yang akan dimulai pada 26 Juni.

Baca juga: Shannon Evans menonjol, Satria Muda selalu menang atas Prawira

Baca juga: Dewa United pertahankan kemenangan laga IBL atas Bali United

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.