Jakarta (ANTARA) - PT Produksi Film Negara (Persero) (PFN) melalui Indonesia Film and Content Academy (IFCA) bekerjasama dengan Nusa Indonesia membekali sumber daya manusia bidang perfilman dengan pelatihan teknologi kamera Workshop Jakarta Remote Head 2025.
"Semoga PFN dan Nusa Indonesia bisa terus berkolaborasi bersama untuk mengadakan kegiatan selanjutnya dengan tujuan untuk memajukan industri perfilman di Indonesia," ujar Kepala IFCA PFN Suranta Brahmana, dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Para peserta dibekali dengan wawasan mendalam dan penguasaan praktis terhadap teknologi kamera remote head yang kian krusial dalam produksi film modern. Acara yang digelar pada 13-15 Juni 2025 di Kawasan ISDC, Tangerang Selatan, peserta yang ikut tidak hanya dari Indonesia, melainkan juga dari berbagai negara lain seperti Tiongkok, Prancis, Jepang, Hong Kong, Malaysia, Thailand, dan Filipina.

Pelatihan itu menjadi bukti komitmen PFN dan Nusa Indonesia dalam meningkatkan standar kompetensi sumber daya manusia di industri perfilman, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat pelatihan perfilman berkelas internasional.
Pelatihan juga didukung oleh kontribusi empat instruktur profesional berkaliber internasional yang memimpin pelatihan diantaranya Koon W. Ya-Inta, SOC, ACO, Rifky Akmal, SOC, ACO, Rama Tribudiman, dan Hanafi Malik. Keahlian mereka memastikan materi disampaikan secara mendalam dan relevan dengan kebutuhan industri.
CEO Nusa Indonesia Taruna Rama Tri Budiman menyampaikan mereka turut bangga telah sukses menyelenggarakan pelatihan tersebut dan berkolaborasi dengan PFN serta beberapa partner lainnya dan juga partisipasi dari seluruh peserta.
"Ke depan kami berharap dapat mempunyai kesempatan untuk mengadakan workshop serupa yang lebih baik lagi," kata dia.
Baca juga: PFN buka pintu kerja sama global dengan industri penyiaran Tiongkok
Baca juga: Danareksa sebut rencana optimalisasi dua aset PFN
Baca juga: Layar Indonesiana 2025 hadirkan ruang eksplorasi bagi pembuat film
Baca juga: DKI rancang "Jakarta Film Commission" untuk wujudkan kota sinema
Pewarta: Sri Dewi Larasati
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.