Jakarta (ANTARA) - Jannik Sinner mengungkapkan konsistensi menjadi kuncinya bertahan selama 53 pekan sebagai petenis nomor 1 dunia.

Sinner menyatakan tetap berpegang pada prinsip sama yang membawanya ke peringkat satu selama tahun pertamanya di puncak peringkat ATP.

"Saya sendiri tidak terlalu memperhatikan peringkat, karena saya merasa peringkat 1, 2, atau 3 dunia adalah hasil dari apa yang Anda kerjakan," kata Sinner seperti dikutip ATP pada Kamis.

"Anda harus konsisten dan prestasi saya sangat mengagumkan sejak tahun lalu hingga sekarang."

Dia melanjutkan, "Hal terpenting bagi saya adalah meningkatkan kemampuan sebagai pemain."

Baca juga: Pria yang terobsesi dengan Raducanu coba beli tiket Wimbledon

Dia merasa telah mencapai kemajuan sejak tahun lalu. "Saya merasa menjadi pemain yang lebih baik, yang bagi saya adalah yang terpenting," ujar petenis asal Italia itu.

Kini, Sinner menikmati posisinya saat ini."

Sinner memulai debutnya sebagai petenis nomor satu setahun lalu. Ia kemudian mengangkat trofi pertamanya di lapangan rumput pekan itu di Jerman, dan hmpir tidak pernah berhenti menang sejak itu.

Menurut Indeks Menang/Kalah ATP Infosys, Sinner memiliki catatan 59-5 sejak naik ke peringkat satu dunia.

Ia akan berusaha mencapai catatan 60 kemenangan sebagai petenis top dunia pada Kamis dalam turnamen Terra Wortmann Open di Halle, saat menghadapi mantan juara Alexander Bublik.

Baca juga: Petenis Indonesia Janice Tjen juara tunggal dan ganda ITF W35 Luzhou

"Saya pikir ini turnamen yang sangat istimewa karena saya memulai debut sebagai No. 1 di sini, dan turnamen ini juga mendukung saya selama bertahun-tahun," kenang Sinner menjelang kemenangannya di babak pertama melawan Yannick Hanfmann.

"Jelas banyak hal telah berubah sedikit sejak tahun lalu. Perasaannya jelas berbeda, menjadi No. 1, karena semua orang ingin mengalahkan Anda," ujar petenis berusia 23 tahun itu.

Sinner menjadi petenis ke-29 yang menyandang peringkat nomor 1 ATP, dan orang Italia pertama yang mencapai posisi teratas, pada 10 Juni 2024.

Dia menjadi anggota kelima klub ATP No.1 setelah Jimmy Connors, Lleyton Hewitt, Roger Federer, dan Novak Djokovic, yang bertahan selaman lebih dari 52 pekan sebagai No.1 dunia.

Setelah memulai pekan ke-54 sebagai peringkat teratas ATP, Sinner kini melampaui periode pertama Djokovic (53 pekan) sebagai petenis terbaik dunia.

Baca juga: Gugatan PTMSI gagal, Kemenpora jaga kesinambungan pembinaan atlet

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.