Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta Universitas AMIKOM Yogyakarta untuk mengembangkan kurikulum berbasis teknologi digital, termasuk dalam pemanfaatan kecerdasan artifisial (AI).

Hal itu disampaikannya saat menerima jajaran pimpinan Universitas AMIKOM Yogyakarta di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis.

Sebagaimana keterangan yang diterima, pertemuan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat dukungan pemerintah terhadap peningkatan literasi dan penguasaan teknologi digital di lingkungan perguruan tinggi.

Hal ini sejalan dengan visi Astacita Presiden Prabowo Subianto yang menekankan bahwa penguasaan teknologi digital merupakan bagian penting dalam memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

Sehingga, inovasi dan penguasaan teknologi menjadi salah satu prioritas utama dalam membangun generasi unggul dan meningkatkan daya saing nasional di era transformasi digital.

Dalam pertemuan tersebut, Wapres juga berharap AMIKOM dapat menjadi pelopor dalam mendorong pendidikan tinggi yang responsif terhadap perkembangan teknologi global.

“Selama ini kan banyak orang berbicara tentang peran AI menggantikan beberapa profesi, justru di sini kita bicarakan bagaimana kita kreatif, kita manfaatkan AI, istilahnya kita harus kreatif sampai mati tentang pemanfaatan AI, bukanlah takut dengan AI," kata Ketua Pembina Yayasan AMIKOM Idris Purwanto dalam keterangannya usai pertemuan.

Lebih jauh, Idris mengungkapkan bahwa Wapres juga mendorong lembaga pendidikan agar dapat menjadi bagian dari solusi dalam menjawab tantangan pengembangan teknologi digital di Indonesia.

Untuk itu, sinergi antara institusi pendidikan dengan pemerintah dan pelaku industri digital menjadi sangat krusial dalam membangun ekosistem inovasi yang berkelanjutan.

Sebagai bentuk komitmen terhadap pengembangan ekosistem tersebut, Yayasan AMIKOM bersama PT Mataram Surya Visi Sinema (MSV Studio) telah membangun laboratorium animasi mahasiswa di lingkungan kampus AMIKOM.

MSV Studio yang selama ini dikenal sebagai produsen film animasi 2D, kini tengah mengembangkan produksi film animasi 3D.

Komisaris MSV Studio Aryanto Yuniawan menambahkan bahwa Wapres menyambut baik berbagai inisiatif yang tengah dijalankan AMIKOM, termasuk pengembangan pusat penelitian AI untuk animasi, produksi film animasi, serta pembentukan laboratorium mahasiswa sebagai bootcamp animasi.

Menurut Aryanto, dukungan Wapres terhadap pemanfaatan AI dalam dunia animasi menjadi dorongan besar bagi kemajuan industri kreatif digital di tanah air.

“Harapan kami adalah proses perkembangan AI di Indonesia ini makin bisa lebih maju sebagai tools untuk mempercepat, kemudian membuat efektif dan efisiensi bagi perkembangan bisnis animasi di Indonesia ini,” ujarnya.

Baca juga: Wapres apresiasi peran BINUS bangun ekosistem pendidikan berbasis AI

Baca juga: Wapres Gibran: Kurikulum AI akan masuk di tahun ajaran baru sekolah

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.