Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu mengevakuasi kapal pengangkut penumpang yang mengalami mati mesin di perairan Pulau Laki, Kelurahan Pulau, Tidung Kepulauan Seribu Selatan, Senin pagi.
"Kami mengevakuasi kapal dengan nama lambung KM Doa Ibu yang terapung di tengah laut," kata Kasiops Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Gatot Sulaeman di Jakarta, Senin.
Baca juga: Gulkarmat evakuasi kapal mati mesin di perairan Pulau Tikus
Petugas berhasil mengevakuasi 29 orang yang berada di dalam kapal, yakni 25 orang penumpang dan empat orang awak kapal.
Menurut Gatot, evakuasi ini dilakukan setelah Pos Gulkarmat Pulau Pari mendapatkan informasi kapal berpenumpang mengalami kendala mati mesin dan mengapung di perairan Pulau Laki serta meminta bantuan dievakuasi.
Setelah menerima laporan tersebut petugas bergerak ke lokasi menggunakan Unit Rescue Boat (RB 02) dan Unit KM Satria Biru bersama tim kepolisian, Dishub dan PK3D melakukan pencarian.
Baca juga: Gulkarmat evakuasi kapal mati mesin di perairan Pulau Panggang
Kapal tersebut berhasil ditemukan dan langsung dievakuasi ke pulau terdekat yakni Pulau Payung dan diserahkan ke pos Penjagaan Satlambarair Dispotmar Angkatan Laut agar korban dievakuasi menggunakan kapal besar kedaruratan ke Pulau Kelapa.
"Evakuasi selesai dilakukan sekitar pukul 07.40 WIB dan seluruh korban berhasil dievakuasi," kata Gatot.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.