Jakarta (ANTARA) - Perusahaan teknologi Snap mengakuisisi Saturn, aplikasi kalender yang membantu pelajar sekolah menengah atas dan mahasiswa mengatur jadwal kegiatan mereka serta membagikannya kepada pengguna lain.

Informasi mengenai akuisisi ini pertama kali disiarkan oleh Engadget. Snap mengonfirmasi akuisisi tersebut kepada TechCrunch pada Jumat (20/6). Namun, nilai transaksi dalam akuisisi itu tidak diungkapkan.

Saturn akan tetap beroperasi sebagai aplikasi mandiri.​​​​​​​

Snap menyatakan bahwa hampir seluruh tim Saturn akan bergabung ke perusahaan sebagai bagian dari akuisisi ini, dengan jumlah karyawan penuh yang bergabung mendekati 30 orang.

Meskipun Snap tidak banyak mengungkapkan rencana ke depan terkait akuisisi ini, juru bicara perusahaan menyampaikan kepada TechCrunch melalui surat elektronik bahwa keahlian Saturn dalam sistem kalender akan diintegrasikan ke dalam Snapchat dengan cara-cara yang inovatif.​​​​​​​

Baca juga: AI chatbot Snapchat mungkin timbulkan risiko privasi bagi anak-anak

Saturn dibentuk tahun 2018. Aplikasi ini menghadirkan pengalaman penjadwalan baru yang memasukkan unsur sosial.

Gagasan di balik pengembangan aplikasi ini adalah memungkinkan pelajar sekolah menengah atas dan mahasiswa terhubung dengan teman sekelas serta melihat kelas yang diikuti oleh teman mereka tanpa perlu saling bertukar gambar jadwal secara manual.

Pengguna dapat berbagi jadwal dengan teman secara waktu nyata, termasuk kegiatan yang akan datang, sehingga memudahkan dalam merencanakan aktivitas bersama.

Selain jadwal kelas, pengguna juga dapat membagikan jadwal latihan, rapat, pertunjukan, pertandingan, dan kegiatan lainnya.​​​​​​​

Baca juga: Snapchat mulai tempatkan iklan di samping pesan

Snap menyampaikan bahwa Saturn digunakan di banyak sekolah dan saat ini sekitar 80 persen sekolah menengah atas di Amerika Serikat telah memanfaatkan dukungannya.​​​​​​​

Snap menilai Saturn berhasil membangun daya tariknya dengan mengubah proses penjadwalan menjadi pengalaman yang lebih menarik dan dinamis.

Kedua perusahaan akan bekerja sama untuk memperkuat koneksi antar pengguna di dunia nyata.

Forbes pada 2021 melaporkan bahwa Saturn berhasil menghimpun dana 44 juta dolar AS dalam putaran pendanaan yang dipimpin oleh General Catalyst, Insight Partners, dan Coatue.

Pendanaan tersebut juga melibatkan investor seperti Bezos Expeditions, Marc Benioff, Dara Khosrowshahi, serta Sound Ventures milik Ashton Kutcher dan Guy Oseary.

Baca juga: WhatsApp perkenalkan tiga fitur baru

Baca juga: Australia luncurkan aplikasi kesejahteraan berbasis neurosains

Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.