Juli akan ada 47 lagi, Insya Allah pertengahan Juli nanti ada lagi

Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan agenda pelatihan atau retret untuk para kepala sekolah program Sekolah Rakyat akan berlanjut pada pertengahan Juli 2025.

Mensos, seusai menghadiri rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto di Hambalang Bogor Jawa Barat Senin, menyebut retret tahap kedua akan melibatkan 47 kepala sekolah tambahan.

“Juli akan ada 47 lagi, Insya Allah pertengahan Juli nanti ada lagi,” ujar Saifullah Yusuf saat ditanya soal kelanjutan program pembekalan kepala sekolah Sekolah Rakyat.

Baca juga: Mensos: Sekolah Rakyat dimulai 14 Juli, target 20 ribu peserta

Ia menjelaskan bahwa pelatihan tahap kedua ini masih difokuskan untuk kepala sekolah. Sementara itu, pelatihan bagi para guru akan diselenggarakan secara terpisah dan dilaksanakan di daerah masing-masing.

“Gurunya nanti sendiri. Gurunya ada juga, tapi di daerah masing-masing,” katanya.

Program retret ini merupakan bagian dari persiapan menyeluruh pelaksanaan Sekolah Rakyat yang ditargetkan dapat menjangkau hingga 20 ribu peserta didik dari kalangan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia sepanjang tahun ini.

Baca juga: Menteri PU: Renovasi sarana pendidikan lewat sekolah rakyat dipercepat

Kegiatan retret tahap pertama diikuti oleh 52 Kepala Sekolah Rakyat yang bergulir pada 16 - 20 Juni 2025 dengan materi yang meliputi pengenalan konsep Sekolah Rakyat, penguatan karakter, serta pelatihan kedisiplinan.

Pewarta: Andi Firdaus, Galih Pradipta
Editor: M. Tohamaksun
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.