Washington (ANTARA News) - Paul Pierce memasukkan satu lemparan tiga pada kedudukan tepat saat bel (buzzer) berbunyi dan saat itu semua pemain Washington Wizzards mengira mereka berhasil menyamakan kedudukan untuk memaksakan overtime pada Game 6 semifinal playoff Wilayah Timur melawan Atlanta Hawks.

Namun setelah review tayang ulang lemparan Pierce itu telah melewati suara bel tanda berakhirnya pertandingan sehingga Hawks yang memenangi pertandingan ini dengan skor akhir 94-91.

Setelah lama menanti, Atlanta Hawks akhirnya mencapai final Wilayah Timur untuk pertama kalinya setelah menyudahi perlawanan Wizzards dalam seri playoff putaran kedua ini dengan 4-2.

Kemenangan ini tak lepas dari sumbangan poin DeMarre Carroll yang mencatat poin tertinggi dalam karir playoffnya dengan 25 poin, termasuk dua layup pada menit terakhir berkat assist dari Jeff Teague.

6,4 detik sebelum pertandingan berakhir, Wizzards memegang bola, lalu mengirimkannya kepada Pierce yang pada Game 3 menciptakan poin berbarengan dengan buzzer berbunyi. Pierce melepaskan satu lemparan tiga angka dan masuk, namun beberapa saat kemudian dibatalkan karena dinyatakan telah melewati buzzer.

"Saya hampir menangis. Saya bilang 'jangan lagi'. Namun dewa basket berpihak kepada kami," kata Carroll.

Setelah sempat tertinggal 1-2 pada seri best-of-seven ini, Hawks yang merupakan unggulan 1 memenangi tiga pertandingan berikutnya sehingga kedudukan akhir menjadi berbalik 4-2.

Atlanta Hawks akan menghadapi LeBron James dan Cleveland Cavaliers pada Game 1 final Wilayah Timur Kamis pagi WIB pekan depan.

Ini adalah final pertama Hakws sejak masuk NBA pada 1970-1971. Tim ini tidak pernah menang lebih dari dua seri playoff sejak pindah markas ke Atlanta pada musim 1968-1969.

Teague dan Paul Millsap keduanya menyumbangkan 20 poin untuk Atlanta yang memenangi 60 pertandingan selama musim reguler.

"Saya sudah merasa kamilah yang seharusnya memenangkan seri ini," kata pelatih Wizzard Randy Wittman.

Dari sisi Wizzards, John Wall mempersembahkan 20 poin, 13 assist dan enam rebound, sedangkan Bradley Beal memimpin dengan 29 poin, termasuk satu jump shot dari tepi lapangan yang sempat membuat Washington memimpin 88-87 pada 3,5 menit terakhir.

"Ini menyedihkan," kata Beal seperti dikutip laman resmi NBA.


Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015