AsiaNet 60991





SHANGHAI, Tiongkok, 24 Juni 2015 (Antara/Xinhua-AsiaNet) -- UnionPay International merilis Laporan Kecenderungan Wisata ke Luar Negeri pada Liburan Musim Panas Tahun 2015 pada 24 Juni, yang mengindikasikan bahwa para pelancong ke luar negeri asal Tiongkok memiliki karakteristik frekuensi transaksi yang lebih tinggi dengan skala besar, tujuan yang lebih tersebar serta pembelian yang lebih rasional.

 

Terkait dengan kecenderungan terbaru wisata ke luar negeri, UnionPay International meluncurkan program istimewa, Travelling the World in Summer Vacation, di hari yang sama yang menawarkan keistimewaan eksklusif hingga 50% menggunakan kartu UnionPay di lebih dari 100 merchant di 8 lokasi tujuan pelancong mulai dari saat ini hingga 31 Juli, antara lain di Hong Kong, Taiwan, Korea, Jepang, Singapura, Amerika, Italia dan Australia.

 

Laporan tersebut menyebutkan Tiongkok menjadi negara asal pelancong terbanyak kedua di dunia. Wisata luar negeri yang disukai para pelancong Tiongkok adalah yang bertujuan jarak dekat, di mana Hong Kong dan Makau menjadi dua destinasi teratas. Asia menempati posisi pertama di antara seluruh pasar kontinental, sedangkan Eropa menempati posisi kedua setelah Asia. Sementara itu, wisata luar negeri yang paling diminati para pelancong Tiongkok menunjukkan adanya pergeseran dari wisata secara berkelompok menjadi wisata secara independen, dari toko offline menjadi pemesanan secara online, dari jaringan hotel menjadi apartemen yang pelayanannya dapat disesuaikan dengan kebutuhan serta perubahan yang cenderung memilih perusahaan maskapai internasional. Selain itu, para pelancong asal Tiongkok semakin meminati pengalaman menikmati sejarah, kebudayaan dan kesenian lokal.

 

Berdasarkan data yang dirilis oleh China National Tourism Administration, pembelian paket wisata luar negeri tahun 2014 mencapai 115 milyar USD (sekitar 724,5 milyar RMB), dengan peningkatan dari tahun ke tahun di atas 20%. Saat ini, kartu UnionPay telah menjadi merk pembayaran pilihan para pelancong Tiongkok. Di samping itu, pertumbuhan total transaksi melalui kartu UnionPay di luar negeri jauh melampaui jumlah transaksi, yang mengindikasikan para pemegang kartu menggunakan kartu UnionPay dalam frekuensi yang lebih sering. Di saat yang sama, pembelian wisata luar negeri mengalami perubahan dari orientasi berbelanja secara tradisional menjadi kombinasi antara belanja dan jalan-jalan. Semakin banyak lagi para pengunjung yang lebih memilih melakukan pembelian di bazar harian, supermarket dan toko penjual makanan lokal, dan lain sebagainya.

 

Saat ini kartu UnionPay diterima di lebih dari 150 negara dan kawasan, mencakup hampir semua tempat yang sering dikunjungi oleh para pelancong Tiongkok. Kartu UnionPay tersedia bagi para pemegang kartu yang dapat digunakan di pusat-pusat perbelanjaan, toko-toko dan hotel, serta dapat juga digunakan untuk pembelian sehari-hari seperti berbelanja di supermarket, katering, wisata budaya dan taksi. Sejalan dengan itu, berbagai merchant tersebut menawarkan banyak macam keistimewaan eksklusif bagi para pemegang kartu UnionPay.

 

Untuk informasi lebih lanjut: http://www.unionpayintl.com/

 

SUMBER: UnionPay International

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2015