Beijing (ANTARA) - Kementerian Perdagangan China pada Sabtu (30/8) menyatakan penolakan terhadap keputusan Amerika Serikat (AS) untuk mencabut izin "pengguna akhir tervalidasi" (validated end-user/VEU) bagi tiga perusahaan semikonduktor yang beroperasi di China.

China telah mengetahui bahwa Departemen Perdagangan AS pada Jumat (29/8) mengumumkan akan menghapus Intel Semiconductor (Dalian) Co., Ltd., Samsung China Semiconductor Co., Ltd., dan SK Hynix Semiconductor (China) Ltd. dari daftar VEU, kata juru bicara (jubir) kementerian tersebut.

Industri semikonduktor merupakan industri yang sangat terglobalisasi dan telah berkembang selama puluhan tahun menjadi ekosistem dengan interkoneksi mendalam yang dibentuk oleh baik kekuatan pasar maupun keputusan bisnis, kata jubir itu.

Langkah AS dianggap China telah menjadikan kontrol ekspor sebagai alat, serta dikhawatirkan menimbulkan dampak negatif serius terhadap stabilitas rantai pasokan dan industri semikonduktor global, kata jubir tersebut, menyuarakan penolakan terhadap keputusan AS.

China menyerukan agar AS segera mengoreksi tindakannya serta menjaga keamanan dan stabilitas rantai industri dan pasokan global. China akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk secara tegas melindungi hak dan kepentingan sah perusahaannya, tutur jubir itu.

Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.