Jakarta (ANTARA News) - "Liburan tak harus mahal," begitulah pandangan sejumlah wisatawan yang berkunjung ke Taman Hutan Kota Srengseng yang terletak di Jalan Haji Kelik, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.

Ya, setiap pengunjung yang masuk ke kawasan ini hanya dikenakan tarif Rp2.000 serta parkir kendaraan Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp3.000 untuk kendaraan roda empat.

"Coba kalau ke Dufan Ancol atau ke Taman Safari, pasti bisa ratusan ribu (rupiah) biayanya," kata salah satu pengunjung, Salim Purnomo (46), yang datang membawa istri dan tiga anaknya, Minggu.

Di tempat ini, selain berwisata, ia mengaku juga dapat memperkenalkan jenis-jenis tumbuhan kepada para buah hatinya. Hutan seluas 15 hektare ini memang ditumbuhi lebih dari 10 ribu pohon maupun tumbuhan-tumbuhan lainnya.

Sementara hal senada disampaikan Fitri (39), seorang pengunjung asal Tangerang. Wanita yang datang bersama ibu dan anaknya itu juga mengaku tak perlu mengeluarkan uang banyak untuk mengajak keluarganya berpiknik.

"Palingan habis Rp150.000 sudah termasuk ongkos, beli makanan dan minuman," kata ibu dua anak itu.

Selain sebagai tempat wisata keluarga, Hutan Kota Srengseng juga menjadi lokasi favorit untuk berpacaran. Beberapa pasang muda-mudi tampak duduk dan bergandengan tangan di bangku taman serta di pinggir kali yang ada di area hutan kota ini.

"Tempatnya sejuk, tak kalah dengan di Puncak, murah pula," ucap Fauziah (22), pengunjung yang datang bersama kekasihnya dari Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Para pengunjung berharap, pemerintah atau pihak berwenang lainnya dapat menjaga kelestarian Hutan Kota Srengseng demi terciptanya tempat wisata murah dan layak.

Pewarta: Try Essra
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015