Pemilik tinggi 186 sentimeter itu mengatakan selalu memakai baju ukuran XXL, hal yang pernah membuatnya merasa rendah diri.
"Bohong kalau ada orang gendut enggak minder dan engak penah berpikir untuk kurus karena selama ini sosok ideal yang kita lihat di media kan kurus. Tapi setelah saya sedikit dewasa, saya mulai berfikir kenapa harus selalu terpaku pada hal negatif, lalu saya mulai fokus pada hal-hal baik dan lebih banyak menggali apa yang menjadi kelebihan saya, menulis lagu," kata Tulus di Jakarta, Selasa.
Meski demikian, Tulus tidak memungkiri jika kelebihan berat badan tidak baik bagi kesehatan, dan dia senantiasa berolah raga untuk menjaga kesehatan.
"Tapi bagaimana pun badan terlalu besar secara medis terbukti enggak sehat. Itu pemicu banyak penyakit. Antisipasinya, saya banyak berolahraga. Saya memilih latihan kardio yang banyak supaya lebih fit karena dengan badan besar begini saya gampang capek. Bagi mereka yang juga berbadan besar, selama kalian masih fit sih tidak apa-apa. Tapi kalau saya harus melakukan olah raga yang bisa cepat memproduksi keringat supaya enggak ngos-ngosan saat menyanyi," kata dia.
Tulus memilih berolah raga di dalam ruangan dengan menggunakan sepeda statis atau berlari di atas treadmill. Untuk makan, Tulus mengaku tidak melakukan diet khusus.
"Menurut pendapat saya, tidak ada orang gemuk yang enggak ingin kurus, saya pun tidak berbeda dengan yang lain, saya juga punya keinginan itu. Tapi saya sudah usaha enggak bisa-bisa, jadi ya saya pilih kelebihan saya yang lain saja lewat berkarya bikin lagu," katanya.
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
