Pontianak (ANTARA News) - Pangdam XII Tanjungpura Mayjen (TNI) Toto Rinanto Soedjiman menyatakan, sebanyak 4.500 personil TNI-Polri diturunkan dalam pengamanan kunjungan Presiden Joko Widodo dan rombongan untuk membuka Karnaval Khatulistiwa di Pontianak, Sabtu (22/8).

"Semua persiapan, mulai dari beberapa kali menggelar rapat koordinasi dengan instansi lain, hingga dilakukannya apel gelar pasukan pengamanan dalam rangka kunjungan Presiden Joko Widodo ke Kota Pontianak," kata Toto Rinanto Soedjiman seusai memimpin langsung apel gelar pasukan pengamanan dalam rangka kunjungan Presiden Joko Widodo ke Kota Pontianak, Kamis.

Ia menjelaskan, setelah melakukan apel gelar pasukan itu, semua sektor pengamanan sudah siap semuanya, mulai dari ring I hingga ring III, dan termasuk pengamanan objek-objek vital dan jalur-jalur yang akan dilewati oleh Presiden Joko Widodo dan rombongan.

"Selain itu, kami juga menyiapkan sekitar 12 tim penembak jitu untuk menjaga keamanan selama presiden di Kota Pontianak," ungkapnya.

Pangdam XII Tanjungpura menyatakan pengamanan presiden dan wakil presiden beserta keluarganya salah satu tugas TNI selain perang, sehingga sudah kewajiban TNI dalam pengamanan itu sesuai undang-undang.

"Saya berharap kepada personil, baik TNI dan Polri yang tergabung dalam pengamanan tetap berkoordinasi, sehingga pengamanan dapat berjalan aman dan lancar. Saya minta tidak ada gangguan yang berarti, sepanjang pengamanan kunjungan presiden ke Kota Pontianak," ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Pontianak Sutarmidji menyatakan, pihaknya sudah siap menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo dalam membuka Karnaval Khatulistiwa yang dipusatkan di Kota Pontianak, tanggal 22 Agustus sebagai puncak peringatan HUT RI Ke-70.

Karnaval Khatulistiwa dimulai dengan karnaval darat yang diikuti mobil hias dan pawai budaya yang akan dilepas di Rumah Radakng, adapun rute karnaval darat, yakni Jalan Sultan Syahrir, Sultan Abdurrahman, Teuku Umar, Pattimura, Sisingamangaraja dan Tanjungpura.

"Dari Jalan Tanjungpura nanti Bapak Presiden akan berjalan menuju Taman Alun Kapuas. Saat tiba di sana, beliau akan disambut dengan tari-tarian dan sebagainya. Karnaval darat ini juga untuk memperlihatkan keberagaman di Kalbar," ungkap Sutarmidji.

Kemudian, lanjutnya, presiden akan naik kapal yang sudah dipersiapkan menuju tempat pelepasan karnaval Sungai Kapuas yang diikuti kapal-kapal hias. Rencana sementara, ada dua opsi tempat pelepasan karnaval sungai, yakni di depan Masjid Jami atau di Taman Alun Kapuas.

Selain karnaval kapal dan mobil hias, pada malam harinya, rencananya juga akan digelar malam hiburan rakyat. Panggungnya direncanakan di depan Kantor Pomdam XII Tanjungpura.

"Jadi saya mengajak kepada masyarakat untuk memenuhi rute tersebut dalam menyambut kedatangan presiden," ujarnya.

Pewarta: Andilala
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015