Jakarta (ANTARA) - Real Madrid Basketball gagal meraih kemenangan pada laga perdana kompetisi EuroLeague 2025 setelah takluk 68-74 kepada Virtus Bologna di Paladozza, Bologna, Italia.

Dalam laman klub itu, Rabu, Madrid sempat mendominasi kuarter pertama, tetapi tim asuhan Sergio Scariolo itu tidak bisa menjaga konsistensi permainan karena kesulitan mencetak poin dari lini luar.

Meski Mario Hezonja menjadi pencetak angka terbanyak dengan 14 poin, tim itu gagal menang.

Awalnya Madrid tampil disiplin sampai membiarkan Virtus mengoleksi 14 angka pada kuarter pertama. Hezonja menyumbang enam poin dan duet Edy Tavares, serta Bruno Fernando solid di paint area.

Tim asal Spanyol itu menutup kuarter pembuka dengan 19-14.

Namun, permainan berubah pada kuarter kedua ketika Virtus Bologna meningkatkan intensitas dan tempo serangan. Luka Vildoza, Morgan, serta Niang membuat tuan rumah berbalik unggul.

Baca juga: FIBA umumkan jadwal WASL-West Asia League 2025-2026

Madrid mencoba bangkit menjelang turun minum dengan 6-2, tetapi tetap tertinggal 35-38 pada akhir paruh pertama.

Pada kuarter ketiga, Madrid menyamakan kedudukan 43-43 berkat aksi Gabriel Deck. TTetapi, enam poin beruntun Marcus Edwards kembali menjauhkan Virtus.

Tembakan tiga angka pertama Madrid baru tercipta lewat Okeke pada menit ke-28, tetapi Bologna menutup kuarter ketiga dengan 55-50.

Pada kuarter terakhir, Virtus sempat unggul 12 poin berkat tembakan tiga angka Edwards pada menit ke-36. Tim tamu mengejar melalui Facundo Campazzo yang memimpin 14-4, hingga terpangkas menjadi selisih dua angka.

Kesempatan menyamakan kedudukan datang lewat dunk Campazzo, tetapi diblok Smailagic. Virtus kemudian mengunci kemenangan melalui eksekusi lemparan bebas guna menutup laga 74-68.

Madrid pun gagal membuka perjalanan EuroLeague dengan hasil positif, sementara Virtus Bologna memetik kemenangan penting di depan publik sendiri.

Baca juga: Ub bidik revans lawan Hangzhou di FIBA 3x3 World Tour Shenzhen

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.