Jakarta (ANTARA News) - Sekelompok siswa di SMA Pembangunan Jaya membuat tas yang bila dilipat dapat menjadi topi yang diberi nama Snap Bag.

"Salah satu teman kami memang suka pakai topi, kenapa tidak buat yang multifungsi," kata Angela Rompis, siswi kelas XI yang terlibat dalam tim wirausaha untuk mengikuti Indonesia Student Company Competition 2015 yang diadakan oleh Prestasi Junior Indonesia, saat ditemui di Jakarta.

Bentuk Snap Bag sama seperti topi snapback pada umumnya. Hanya saja, bagian dalam topi dapat ditarik menjadi tas parasut berukuran sekitar 50x30 centimeter.

Ide mereka sederhana, ingin mengurangi penggunaan plastik di kalangan teman-teman sebaya mereka.

Cuaca Jakarta yang panas membuat Angela dan teman-temannya kerap menggunakan topi saat di luar rumah.

Bila ingin ke sekolah, tas-topi tersebut dapat digunakan untuk membawa buku yang tidak dapat masuk ke dalam tas sekolah mereka.

Atau, bila mereka berbelanja di minimarket terdekat, mereka tidak perlu lagi memakai plastik.

Melalui program kewirausahaan yang mereka ikuti, siswi jurusan Ilmu Pengetahuan Alama ini mengaku mereka belajar bertanggung jawab terhadap perusahaan sejak dini.

Misalnya, ia belajar membagi waktu antara belajar dengan produksi topi tersebut, mulaid dari mencari bahan kanvas dan parasut, membawanya ke tukang jahit hingga mengawasi kualitas produk.

"Kami harus belajar promosi juga," kata dia.

Angela mengaku ia dan teman-temannya mempromosikan topi seharga Rp 150.000 ini dari mulut ke mulut dan melalui media sosial.

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015