Semarang (ANTARA) - Pebalap sepeda dari 76 Rider DH Squad, M Abdul Hakim menjuarai Men Elite, kelas utama kejuaraan 76 Indonesian Downhill (IDH) Urban 2025 Seri 2, yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah.
Pada sesi "final run" yang berlangsung di kawasan Tegalsari, Semarang, Minggu, sosok yang akrab disapa Jambol itu mencatatkan waktu tercepat, yakni 1 menit 27,866 detik.
Posisi tercepat kedua yang dihuni oleh Pandu Satrio Perkasa (Sego Anget Racing Team) yang mencatatkan waktu 1 menit 28,881 detik, diikuti pebalap asal tim D-One Factory, Agung Prio Apriliano yang hanya terpaut waktu sehelai rambut, yakni 1 menit 28,882 detik.
Ia mengaku capaian tersebut tidak mudah diraih, sebab seluruh downhiller saling beradu cepat mengayuh tunggangannya dan memiliki kualitas teknik sama rata di kelas Men Elite.
"Alhamdulillah sangat senang untuk hasil dari seri 2 ini. Target saya memang ingin juara karena di seri 1 hanya berada di posisi empat," katanya.
Kunci keberhasilan menjadi juara, kata dia, karema mempelajari trek dengan baik, terutama saat masuk dan keluar tikungan karena tidak boleh melakukan kesalahan.
"'Speed' dan 'lane'-nya harus benar-benar pas, karena itu adalah kunci agar catatan waktunya bagus. Lalu berani mencoba melepas rem untuk 'section-section' kayak turunan tangga dan pohon rintangan," katanya.
Menurut dia, lintasan 76 IDH Urban 2025 Seri 2 adalah yang terbaik dari trek urban downhill yang pernah diikuti tahun ini, dengan karakter high speed, lengkap dengan obstacle seperti big drop, table top, super bowl, double jump, single jump, turunan tangga, maupun lintasan sprint dan gang sempit.
"Tahun ini saya sudah tiga kali mengikuti urban downhill, kalau dulu lebih sering. Menurut saya trek ini adalah trek urban downhill terbaik dan mungkin bukan cuma saya yang mengakui itu, tapi teman-teman lain juga. Karena trek lebar, speed kencang, elevasinya cukup," kata downhiller asal Kabupaten Jepara itu.
Ketatnya persaingan juga menghiasi kelas Men Junior, dengan Dimas Aradhana dari 76 Rider DH Squad yang tercepat pada sesi "seeding run", Sabtu (4/10), kembali memimpin posisi teratas dengan catatan waktu 1 menit 27,870 detik pada "final run".
Peringkat kedua dengan torehan waktu 1 menit 29,891 detik diraih Ahmad Nasyua Ridhodin (Sego Anget Racing Team), dan posisi ketiga Fajar Abdul Rahman dari Spartan Racing Team yang membukukan waktu 1 menit 31,908 detik.
"Saya bersyukur bisa menjadi juara di Men Junior. Dan dari catatan waktu juga lebih cepat di final run ini ketimbang seeding run kemarin 1 menit 30,498 detik. Evaluasi yang saya lakukan dari hari sebelumnya adalah perbanyak pedalling section 5 meter dari sebelumnya," katanya.
Kejuaraan 76 IDH Urban 2025 Seri 2 yang berlangsung 4-5 Oktober 2025 memperlombakan 12 kategori, mulai dari Men Elite, Men Junior, Women Open, Men Youth, hingga berbagai kelas Men Master E, D, C, B, A, dan Sport C, B, A.
Agnes Wuisan dari 76 Rider, selaku penyelenggara mengapresiasi nyali dan capaian ratusan downhiller yang berlaga pada 76 IDH Urban 2025 Seri 2.
Ia berharap kesuksesan terselenggaranya kejuaraan tersebut dapat meningkatkan potensi dan prestasi para atlet maupun pegiat extreme sport, khususnya downhill, untuk meraih capaian membanggakan di level nasional.
"Jalannya race 76 IDH Urban seri ini berlangsung sangat kompetitif. Para downhiller sudah berusaha keras mengeluarkan kemampuan terbaiknya dan melewati berbagai obstacle yang ada," katanya.
Berikut hasil 5 besar final run kelas Men Elite:
1. M. Abdul Hakim - 76 Rider DH Squad - 01:27,866
2. Pandu Satrio Perkasa - Sego Anget Racing Team - 01:28,881
3. Agung Prio Apriliano - D-One Factory - 01:28.882
4. Hildan Afosma Katana - Spartan Racing Team - 01:28,883
5. Pahraz Salman Alparisi - Ganas Madu Team - 01:28,884.
Hasil 5 besar final run kelas Men Junior:
1. Dimas Aradhana - 76 Rider DH Squad - 01:27,730
2. Ahmad Nasyua Ridhodin - Sego Anget Racing Team - 01:29,900
3. Fajar Abdul Rahman - Spartan Racing Team - 01:31,459
4. Nazwa Agazani - Ganas Madu Team - 01:32,040
5. Muhammad Bagus Refansha - Jam Cycle Boistois - 01:32,041.
Baca juga: 102 pembalap sepeda berkompetisi di 76 IDH Urban 2025
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
