Banjarbaru (ANTARA) - Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjadikan Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Selatan (Kalsel) sebagai contoh keberhasilan budidaya jagung di lahan basah yang sukses mewujudkan lahan suboptimal menjadi lebih produktif.

"Saya ingin Polda lain bisa mencontoh Kalsel, bagaimana lahan yang produktivitasnya rendah secara alami bisa disulap menjadi optimal untuk pertanian," kata Kapolri saat menyapa secara virtual Polda Kalsel dari lokasi penanaman jagung serentak kuartal IV di Gambut, Kabupaten Banjar, Kalsel, Rabu.

Kapolri sendiri menghadiri penanaman jagung di Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten.

Di depan Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Kapolri memuji terobosan Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan yang menginisiasi budidaya jagung di lahan basah jenis rawa bergambut.

Baca juga: Menko Zulhas sebut jagung jadi simbol harapan untuk kedaulatan pangan

Menurut Kapolri, tidak ada yang mustahil jika ada keinginan ditopang aksi nyata melaksanakannya.

Kapolri menyebut kolaborasi semua unsur juga patut dicontoh, bagaimana Polda Kalsel menggandeng pemerintah daerah, akademisi hingga sektor swasta.

Alhasil, Kalsel pun kini berhasil terbaik nasional dalam Indeks Ketahanan Pangan (IKP) 2025 dengan nilai 81,98 persen.

Satgas Pangan Polda Kalsel telah berkontribusi dalam menjaga ketersediaan stok pangan, menjaga stabilitas harga, serta penanganan daerah rawan pangan secara tepat.

Pewarta: Firman
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.