Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto baru saja mengangkat dan melantik dr. Benjamin Paulus Octavianus, Sp.PKR sebagai Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) di Istana Negara, Jakarta, Rabu sore.
Pelantikan itu dilakukan berdasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 32 M Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih Masa Jabatan 2024–2029.
Pelantikan Benjamin Paulus digelar bersamaan dengan pengangkatan Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri, serta sejumlah pejabat negara lainnya, termasuk asisten khusus presiden hingga sejumlah duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) RI untuk negara sahabat.
Pelantikan Benjamin Paulus itu artinya menambah lagi satu kursi Wamenkes, setelah lebih dulu Dante Saksono Harbuwono menjabat posisi Wamenkes sejak tahun 2020.
Profil Benjamin Paulus Octavianus
Berdasarkan informasi yang dihimpun, dr. Benjamin Paulus Octavianus merupakan dokter dokter spesialis pulmonologi dan kedokteran respirasi (paru). Pria yang akrab disapa Benny itu lahir di Malang pada 13 September 1963.
Benny lahir dari lingkungan keluarga religius. Ayahnya merupakan Pdt. Dr. Petrus Octavianus, pendiri Yayasan Pelayanan Pekabaran Injil Indonesia (YPPII) Batu, Malang, Jawa Timur.
Ia menempuh pendidikan spesialis pulmonologi di Universitas Brawijaya (2004). Adapun untuk pendidikan dokter umum, ia menempuhnya di Universitas Kristen Indonesia (1994).
Ia fokus dalam diagnosis, pengobatan, dan gangguan yang mempengaruhi sistem pernapasan, hingga melaksanakan perawatan yang sesuai untuk berbagai kondisi pernapasan, seperti asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), pneumonia, atau kanker paru-paru.
Sebagai dokter spesialis paru ia pun tercatat sebagai anggota Ikatan Dokter Indonesia dan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. Ia diketahui pernah berpraktik di sejumlah rumah sakit, di antaranya Rumah Sakit Umum Daerah Cengkareng, Rumah Sakit Graha Kedoya, Rumah Sakit Royal Taruma, hingga Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk di Jakarta.
Ia diketahui pernah menjabat sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan bidang Kesehatan saat Prabowo Subianto menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI pada pemerintahan Presiden Ke-7 RI Joko Widodo.
Ia pun mulai menggeluti aktivitas politik dengan bergabung sebagai kader Partai Gerindra sejak 2009. Ia dipercaya oleh Prabowo yang kala itu menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Partai Gerindra untuk mengampu jabatan Ketua Bidang Kesehatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.
Saat menjabat posisi tersebut ia menginisiasi pembentukan Badan Kesehatan Indonesia Raya (Kesira), yakni badan ad hoc yang menjalankan program-program DPP Partai Gerindra bidang kesehatan.
Baca juga: Istana sebut penambahan Wamenkes untuk bantu masalah MBG di BGN
Baca juga: Prabowo lantik Benjamin Paulus sebagai Wakil Menteri Kesehatan
Baca juga: Benjamin Paulus datang ke Istana, enggan tanggapi kabar jadi Wamenkes
Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.