Kami mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan
Lamongan, Jawa Timur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem usai hujan disertai angin kencang yang melanda wilayah setempat pada Rabu (8/10).
Kepala Pelaksana BPBD Lamongan Na’im mengatakan angin kencang menerjang lima kecamatan yaitu di Tikung, Kembangbahu, Sukodadi, Mantup, serta sepanjang jalur Lamongan–Babat.
“Kami mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan,” ujarnya di Lamongan, Kamis.
Baca juga: BPBD imbau masyarakat waspadai peningkatan aktivitas Gunung Lamongan
Ia menjelaskan sedikitnya 53 pohon tumbang di jalur Lamongan–Babat dan sejumlah titik lain sehingga arus lalu lintas sempat terhambat hingga sepanjang 12 kilometer.
“Evakuasi pohon tumbang kami lakukan bersama TNI, Polri, Dinas PU Bina Marga, PLN, dan relawan. Prosesnya selesai sekitar pukul 02.00 WIB dini hari,” katanya.
Selain menyebabkan pohon tumbang, angin kencang juga merusak atap pendopo Kantor Kecamatan Tikung, dua rumah warga, serta tiga kandang ternak di Kecamatan Mantup.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut dan seluruh material pohon tumbang telah dievakuasi sedangkan akses jalan kini kembali normal.
Baca juga: BMKG: Waspada suhu panas hingga 35,6 derajat di Aceh sampai 12 Oktober
Baca juga: BMKG: Waspadai potensi bencana hidrometeorologi di selatan Jateng
Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah/Alimun Khakim
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.