Wellington (ANTARA) - Selandia Baru menyambut baik fase pertama kesepakatan damai antara Hamas dan Israel, kata Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters pada Kamis.
"Selama dua tahun terakhir, baik warga Israel maupun Palestina mengalami penderitaan yang luar biasa... Hari ini merupakan langkah awal yang positif untuk mengakhiri penderitaan tersebut," ungkap Peters, seraya memuji upaya Amerika Serikat (AS), Mesir, Qatar, dan Turki dalam proses perundingan.
Peters menekankan pentingnya komitmen pihak terkait untuk menepati janji-janji mereka, seraya menambahkan bahwa Hamas perlu membebaskan semua sandera dan Israel harus menarik pasukannya ke garis yang telah disepakati.
"Ini merupakan langkah awal yang penting menuju terwujudnya perdamaian yang berkelanjutan," kata dia. Ia juga mendesak perundingan terus dilanjutkan guna mencapai penyelesaian yang menyeluruh.
Menyikapi aksi protes di Selandia Baru terkait situasi Gaza dalam dua tahun terakhir, Peters menyerukan kepada para pengunjuk rasa dan sekutu politik di parlemen untuk bergabung bersama pemerintah dalam mendukung kesepakatan perdamaian.
Pewarta: Xinhua
Editor: Benardy Ferdiansyah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
