Kunming (ANTARA) - Jalur Kereta China-Laos telah melayani lebih dari 60 juta perjalanan penumpang sejak diluncurkan, membawa 595.000 pelancong lintas perbatasan dari 115 negara dan kawasan per Rabu (8/10), demikian dilaporkan China Railway Kunming Group.
Guna memenuhi permintaan yang terus meningkat, pada Juli 2025 layanan jalur kereta tersebut menambahkan sepasang rangkaian kereta internasional kedua antara Kunming, ibu kota Provinsi Yunnan, China barat daya dan Vientiane, ibu kota Laos, melipatgandakan jumlah kereta harian menjadi empat.
Peningkatan layanan mencakup loket tiket khusus, dukungan untuk metode pembayaran asing, dan sistem pemesanan lintas perbatasan yang dioptimalkan.
Volume penumpang tahun ini telah mencapai 15,48 juta hingga saat ini, naik 2,38 persen secara tahunan (year on year), yang mencerminkan peran penting jalur kereta itu dalam konektivitas regional.
Jalur Kereta China-Laos secara resmi dibuka pada Desember 2021 dan meluncurkan layanan internasional yang menghubungkan Kunming dan Vientiane pada April 2023.
Pewarta: Xinhua
Editor: Benardy Ferdiansyah
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.