Paris (ANTARA) - Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Jumat (10/10) malam waktu setempat menunjuk kembali Sebastien Lecornu sebagai perdana menteri (PM), demikian diumumkan Kantor Kepresidenan Prancis, empat hari setelah menerima pengunduran dirinya.
Istana Elysee mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Lecornu telah ditugaskan untuk membentuk pemerintahan baru.
Setelah pengangkatannya kembali, Lecornu mengatakan di media sosial bahwa krisis politik, yang memicu kemarahan publik dan merusak citra serta kepentingan Prancis, harus segera diakhiri.
Dia berjanji untuk melakukan segala yang mungkin untuk memastikan Prancis memiliki anggaran pada akhir tahun.
Lecornu mengundurkan diri pada Senin (6/10), kurang dari sebulan usai ditunjuk oleh Macron dan hanya satu hari setelah mengumumkan susunan kabinetnya, dengan mengatakan bahwa kondisinya sudah tidak memungkinkan baginya untuk tetap menjabat.
Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
