Kendari (ANTARA) - Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia (RI) Nasaruddin Umar menyebutkan transformasi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Kendari diharapkan dapat memperkuat mutu pendidikan di Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Saya sudah sampaikan ke pak Gubernur bahwa salah satu andalan kita ke depan adalah UIN Kendari," kata Menag RI Nasaruddin Umar dalam sambutannya saat berkunjung di IAIN Kendari, Sabtu.
Ia menyebutkan dalam perubahan status kelembagaan tersebut nantinya akan ada program-program studi baru yang relevan guna memperluas akses dan meningkatkan mutu pendidikan di kampus yang dapat meningkatkan kualitas lulusan.
"Jadi, kita bayangkan fakultas apa, kalau perlu kita membayangkan masa depan, program studi apa yang paling relevan apakah itu pertambangan, kelautan, pertanian, atau TI (Teknologi Informasi)," ujarnya.
Baca juga: Stella: Kolaborasi UIN Jakarta-NL Knowledge House kembangkan riset
Hadirnya UIN Kendari, kata dia, diharapkan dapat mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang andal dan berkualitas, sehingga anak-anak di Sultra tidak perlu lagi pergi ke Jawa atau luar daerah untuk mendapatkan pendidikan yang baik.
Bahkan, UIN Kendari dapat menjadi magnet bagi para pendatang yang ingin mendapatkan pendidikan yang berkualitas, sehingga dapat menjadi pusat pendidikan yang unggul di daerah yang berjuluk Bumi Anoa.
"Sekolahkanlah semua para master-master yang belum doktor, kemudian jadi dosen. Kemudian doktor, dan profesor kita kirim untuk memperluas wawasannya di luar negeri," ucap Nasaruddin Umar.
Pewarta: La Ode Muh. Deden Saputra
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.