Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Perdagangan berencana mendorong ekspor tekstil dan produk tekstil (TPT) ke Perancis melalui keikutsertaan Indonesia dalam pameran Texworld Paris Autum 2015, dikarenakan ekspor khususnya untuk produk tersebut masih mengalami kelesuan.

"Keikutsertaan Indonesia diharapkan membawa angin segar bagi ekspor Indonesia ke Prancis, khususnya untuk produk TPT yang terkena imbas krisis melemahnya perekonomian Indonesia," tutur Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Nus Nuzulia Ishak, dalam siaran pers yang diterima, Rabu.

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, Total perdagangan nonmigas Indonesia-Prancis pada tahun 2010 sebesar 2,5 miliar dolar Amerika Serikat. Dalam waktu empat tahun kemudian neraca perdagangan turun menjadi 2,4 miliar dolar AS.

Sementara pada tahun 2015, untuk periode Januari-Juni 2015, neraca perdagangan Indonesia belum menunjukkan kemajuan, tercatat baru sebesar 138 juta dolar AS, sementara pada periode yang sama tahun 2014 sebesar 178 juta dolar AS.

Untuk mengatasi hal tersebut Kemendag bersinergi dengan Kementerian Perindustrian, Atase Perdagangan Kedutaan Besar RI di Paris, dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Lyon untuk memperkuat kehadiran Paviliun Indonesia di pameran yang dihelat di Paris Le Bourget, Prancis tersebut.

Prancis merupakan negara tujuan ekspor Indonesia ke-29, sementara Indonesia merupakan negara tujuan ekspor ke-41.

Catatan Kemendag, sejak tahun 2010 hingga Juni 2015, ekspor TPT Indonesia ke Prancis antara lain rajutan, jaket ski, celana pria dan anak-anak, sweater, T-shirt, singlet, overcoats, brassieres, tank top, dan lain-lain.

Sementara itu, impor TPT Indonesia dari Prancis adalah kapas, kain dari filamen sintetis, nilon atau poliamida dicelup, sabuk konveyor bahan tekstil, kain tekstil dilaminasi Polyvinyl Chloride, kemeja pria dan anak-anak katun dirajut, dan lain-lain.

Texworld merupakan pameran bergengsi dan bertaraf internasional di Prancis yang diselenggarakan dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Februari dan September. Texworld Paris Autumn 2015 adalah pameran produk fabrics, trims, dan accessories.

Dalam pameran ini, Indonesia akan tampil di area seluas 168 m2 dengan mengusung tema Trade with Remarkable Indonesia.

Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015