Jakarta (ANTARA) - Mantan juara dunia kelas welter (66,6 kg) World Boxing Association (WBA) Jaron Ennis mencetak technical knockout (KO) atas Uisma Lima untuk merebut gelar juara kelas welter super interim WBA di Wells Fargo Center, Philadelphia.

Dalam laga yang ditayangkan melalaui kanal YouTube DAZN yang dipantau di Jakarta, Senin, Ennis mampu menyelesaikan Lima hanya dalam waktu kurang dari dua menit untuk memenangkan pertarungan pertamanya di kelas welter super.

Petinju asal Philadelphia itu menunjukkan kemampuan berbahaya di kelas welter super saat dia dengan cepat mengalahkan Lima dengan kemenangan TKO di ronde pertama.

Dia menjatuhkan Lima dengan keras dua kali di ronde pertama sebelum mengakhiri pertarungan saat pertarungan berjalan 1 menit 58 detik.

Baca juga: Lima tak gentar meski tak diunggulkan lawan Ennis demi juara dunia WBA

Petinju berjuluk "Boots" itu menggunakan pukulan uppercut kanan untuk membuat Lima terkejut sebelum melepaskan kombinasi pukulan pada penantang Angola itu, menghentikannya untuk pertama kalinya dalam kariernya.

"Ini adalah divisi saya, 154 pon adalah milik saya," kata Ennis seusai kemenangannya.

Petinju berusia 28 tahun itu memenangkan pertarungan pertamanya di kelas berat barunya setelah menjalani rekor tak terkalahkan di kelas welter, yang meliputi tiga dari empat pertarungan terakhirnya di arena Philadelphia.

Ennis, naik kelas berat setelah menyatukan dua sabuk juara kelas welter dalam kemenangan pada April lalu dan pernah meraih medali emas Golden Gloves sebagai petinju amatir. Dia melakukan debut profesionalnya pada tahun 2016.

Baca juga: WBA tetapkan Jaron Ennis sebagai juara welter super

Setelah kemenangan atas Lima untuk memperpanjang rekor tak terkalahkan dengan 35 kemenangan, petinju asal Philadelphia itu menantang Vergil Ortiz.

"Aku ingin bertarung melawan Vergil Ortiz selanjutnya," katanya.

Dia bertekad mencetak kemenangan berikutnya jika jadi bertarung dengan Ortiz. Namun, jika Ortiz tidak menang dalam pertarungan melawan Erickson Lubin, maka, Ennis siap bertarung melawan Lubin.

Meskipun Ortiz menjadi target utama, Ennis juga menutarakan ada daya tarik untuk bertarung melawan juara WBO Puerto Rico, Xander Zayas, di Madison Square Garden tahun depan.

"Saya berusaha menjadi juara tak terbantahkan dan mengumpulkan semua sabuk ini," katanya.

Baca juga: Mantan juara dunia WBA Ennis bertekad tancapkan dominasi di kelas baru

Penerjemah: Aloysius Lewokeda
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.