Tulungagung, Jatim (ANTARA) - Kodim 0807/Tulungagung menggelar Latihan Lapangan Penanggulangan Bencana Alam bersama Korem 081/Dhirotsaha Jaya (DSJ) di Desa Tanggulwelahan, Kecamatan Besuki, Tulungagung, Jawa Timur.

Kegiatan tersebut mengusung tema "Kodim melaksanakan operasi penanggulangan bencana alam yang terintegrasi bersama pemerintah daerah dalam rangka mendukung tugas pokok TNI Angkatan Darat".

"Tema latihan sangat relevan dengan tantangan ke depan. TNI AD harus siap berperan aktif bersama pemerintah daerah, Polri, dan instansi lain menghadapi situasi bencana secara cepat, terkoordinasi, dan efektif," ujar Danrem 081/DSJ Kolonel Arm Untoro Hariyanto selaku Komandan Latihan (Danlat), di Tulungagung, Rabu.

Kegiatan ini diikuti personel Kodim 0807/Tulungagung, Polres Tulungagung, BPBD, Tagana, PMI, Damkar, Satpol PP, serta unsur pemerintah daerah dan masyarakat.

Baca juga: Latihan penanggulangan bencana digelar TNI-AL di Blitar

Danrem Untoro mengatakan, latihan ini menjadi langkah nyata memperkuat koordinasi dan kesiapsiagaan seluruh unsur dalam menghadapi potensi bencana alam.

Ia berharap latihan terpadu tersebut mampu memperkuat sinergi lintas lembaga serta meningkatkan kemampuan operasional satuan kewilayahan dalam menjalankan operasi kemanusiaan.

Sementara itu, Dandim 0807/Tulungagung Letkol Kav Mohammad Nashir selaku Dansatgas menegaskan pentingnya disiplin dan keselamatan selama latihan berlangsung.

"Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi juga sarana untuk mengasah kemampuan dan memperkuat kerja sama dalam kondisi darurat di wilayah," katanya.

Menurut Nashir, koordinasi dan komunikasi menjadi kunci dalam penanganan bencana. Melalui latihan terpadu ini, ia berharap pola kerja antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dapat semakin solid sehingga kesiapsiagaan di lapangan makin optimal.

Baca juga: Korem 172/PWY gelar latihan penanggulangan bencana alam

Latihan lapangan ini berlangsung selama lima hari dengan berbagai skenario penanganan bencana, mulai dari tahap perencanaan, evakuasi, penanganan korban, hingga pemulihan pascabencana.

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.