"Jemaah haji tersebut bergerak dari Mekkah ke Madinah sejak 3 Oktober sampai Selasa," kata Kepala Seksi Pelayanan Pemulangan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1436H/2015M Daerah Kerja (Daker) Mekkah, Ismali Aini, di Mekkah, Arab Saudi, Selasa malam.
Menurut dia selama empat hari tersebut (3-6 Oktober) sebanyak 51 kelompok terbang (kloter) yang membawa 21.112 jemaah haji Indonesia telah bergerak dari Mekkah ke Madinah untuk melanjutkan ziarah dan ibadah shalat Arbain.
Setelah itu, jamaah yang selesai menunaikan ibadah mereka akan diberangkatkan ke Tanah Air melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
"Sepanjang Rabu (7/10) sebanyak 14 kloter dengan 6.075 jemaah akan bergerak dari Mekkah menuju Madinah," ujarnya.
Keempatbelas kloter tersebut adalah:
1. JKS (Jakarta-Bekasi) 44 membawa 450 jemaah dari Jawa Barat, berangkat pukul 06.00 WAS
2. PLM (Palembang) 12 membawa 450 jemaah dari Sumatera Selatan, berangkat pukul 16.05 WAS
3. SOC (Solo) 47 membawa 360 jemaah dari Jawa Tengah, berangkat pukul 06.10 WAS
4. JKG (Jakarta-Pondok Gede) 26 membawa 455 jemaah dari Lampung, berangkat pukul 07.15 WAS
5. MES (Medan) 17 membawa 393 jemaah dari Sumatera Utara, berangkat pukul 13.15 WAS
6. JKG 27 membawa 455 jemaah dari Banten, berangkat pukul 16.15 WAS
7. BTH (Batam) 15 membawa 447 jemaah dari Riau dan Kalimantan Barat, berangkat pukul 18.15 WAS
8. SUB (Surabaya) 43 membawa 450 jemaah dari Jawa Timur, berangkat pukul 18.30 WAS
9. UPG (Makasar) 15 membawa 455 jemaah dari Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, berangkat pukul 18.30 WAS
10. SUB 44 membawa 450 jemaah dari Jawa Timur, berangkat pukul 18.30 WAS
11. SUB 45 membawa 450 jemaah dari Jawa Timur, berangkat pukul 18.30 WAS
12. BDJ (Banjarmasin) 02 membawa 360 jemaah dari Kalimantan Selatan, berangkat pukul 18.30 WAS
13. JKS 46 membawa 450 jemaah dari Jawa Barat, berangkat pukul 18.30 WAS
14. JKS 45 membawa 450 jemaah dari Jawa Barat, berangkat pukul 18.35 WAS.
Selain jamaah bergerak dari Mekkah ke Madinah, ada pula jemaah yang bergerak dari Mekkah menuju Bandara International King Abdul Aziz (KAAIA), Jeddah, untuk kembali ke Tanah Air.
"Ada 15 kloter yang membawa 6.438 jemaah akan berangkat dari Mekkah ke Jeddah sepanjang Rabu," katanya.
Ke-15 kloter tersebut adalah:
1. SOC 25 membawa 360 jemaah dari DI Yogyakarta, berangkat pukul 01.10 waktu Arab Saudi (WAS)
2. JKS 21 membawa 450 jemaah dari Jawa Barat, berangkat pukul 02.00 WAS
3. JKS 22 membawa 450 jemaah dari Jawa Barat, berangkat pukul 04.00 WAS
4. JKS 23 membawa 450 jemaah dari Jawa Barat, berangkat pukul 06.00 WAS
5. PDG (Padang) 07 membawa 455 jemaah dari Bengkulu, berangkat pukul 06.20 WAS
6. MES 09 membawa 393 jemaah dari Sumatera Utara, berangkat pukul 09.20 WAS
7. SUB 22 membawa 450 jemaah dari Jawa Timur, berangkat pukul 11.00 WAS
8. LOP (lombok) 06 membawa 360 jemaah dari Nusa Tenggara Barat, berangkat pukul 12.10 WAS
9. SUB 23 membawa 450 jemaah dari Jawa Timur, berangkat pukul 13.00 WAS
10. SUB 24 membawa 450 jemaah dari Jawa Timur, berangkat pukul 15.00 WAS
11. BTH 06, 450 jemaah dari Riau, berangkat pukul 15.30 WAS
12. JKG 14, 455 jemaah dari Banten, berangkat pukul 17.35 WAS
13. PLM 04, 450 jemaah dari Sumatera Selatan, berangkat pukul 19.05 WAS
14. SOC 26, 360 jemaah dari DI Yogyakarta, berangkat pukul 21.20 WAS
15. JKG 15, 455 jemaah dari Lampung, berangkat pukul 23.15 WAS.
Sementara itu, Kepala Seksi Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SIskohat) PPIH, Reza Muhammad Marzal, mengatakan Sejak 28 September sampai Selasa (6/10) pukul 17.00 WAS, pihaknya telah memberangkat 67.842 jemaah haji keluar kota Mekkah menuju Madinah dan Jeddah.
"Sampai dengan sore tadi, sebanyak 165 kloter yang didampingi 825 petugas sudah diberangkatkan dari Mekkah menuju Jeddah dan Madinah," katanya.
Dari jumlah tersebut 114 kloter atau 46.724 jemaah haji telah diberangkatkan ke Jeddah untuk kembali ke Tanah Airdan sisanya 51 kloter dengan 21.112 jemaah haji diberangkatkan ke Madinah untuk menjalani ibadah Arbain di Masjid Nabawi kembali ke Indonesia melalui Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
