Tugas Pansus untuk membedah secara objektif agar pengelolaan BUMN (Pelindo II) benar-benar dilaksanakan sesuai tata kelola yang benar,"
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Panitia Khusus Angket Pelindo II, Teguh Juwarno berjanji pansus akan bekerja secara objektif untuk tujuan pembenahan internal Pelindo II sebagai Badan Usaha Milik Negara, agar pengelolaannya sesuai dengan tata perusahaan yang baik.

"Tugas Pansus untuk membedah secara objektif agar pengelolaan BUMN (Pelindo II) benar-benar dilaksanakan sesuai tata kelola yang benar," katanya di Gedung Nusantara II, Jakarta, Senin.

Dia menegaskan, kerja Pansus berangkat dalam kerangka objektif yaitu karena suatu hal diduga terjadi pelanggaran terhadap perundang-undangan.

Selain itu, ada persoalan hajat hidup orang banyak dalam Pelindo II sehingga semua fraksi sepakat membentuk pansus untuk membenahi Pelindo II.

"Semua fraksi sepakat bahwa diduga terjadi pelanggaran perundang-undangan dalam Pelindo II, apakah itu dalam bentuk arogansi Direktur Umum Pelindo II atau terkait serikat pekerjanya," ujarnya.

Politikus PAN itu menegaskan, tujuan keberadaan BUMN yang mengacu pada UUD 1945 untuk memastikan untuk dikelola sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat.

Menurut dia, terkait Pansus Pelindo II sebagai operator pelabuhan, itu adalah "mulut" bagi negara sehingga sangat strategis posisinya.

"Kami ingin tahu apakah dalam mulut itu jangan-jangan ada sariawan lalu kami melihat dengan diagnosis dengan dibersihkan melalui Pansus Pelindo II," katanya.

Teguh mengatakan Pansus akan mencari dugaan penyimpangan, dugaan penyimpangan sehingga terjadi kerugian negara lalu bisa berujung pada penyalahgunaan kekuasaan.

Menurut dia, untuk mengungkap semua hal diinternal Pelindo II, maka tiap rapat Pansus harus berlangsung terbuka agar publik bisa tahu dan memantau perkembangannya.

"Rapat tadi menginginkan agar rapat pansus terbuka dan dilakukan secara objektif," katanya.

Dia mengatakan, Pansus segera menetapkan siapa saja yang akan diundang untuk dimintai keterangan.

Anggota Pansus Pelindo II, Masinton Pasaribu menegaskan pansus akan fokus membongkar berbagai dugaan penyelewenangan seperti dugaan praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.

Selain itu menurut dia, Pansus akan membongkar mengenai dugaan "miss management", perpanjangan kontrak dan masalah ketenagakerjaan.

"Kami akan dalami semuanya dalam pansus, karena fakta yang kami terima tidak berbanding lurus dengan iklan yang dibuat Pelindo," ujarnya.

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015