Setiap kecamatan akan mendapatkan bantuan Rp3 miliar yang penyebarannya tidak kurang dari 183 kecamatan di 114 kabupaten seluruh Indonesia,"
Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi membuat terobosan pengentasan kemiskinan masyarakat desa dengan program Peningkatan Kesejahteraan Keluarga melalui Pemberdayaan Masyarakat (PKKPM).

"Setiap kecamatan akan mendapatkan bantuan Rp3 miliar yang penyebarannya tidak kurang dari 183 kecamatan di 114 kabupaten seluruh Indonesia," ujar Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, di Jakarta, Rabu.

Pengentasan kemiskinan, lanjut dia, memasuki periode krusial karena penduduk miskin banyak berada di desa-desa tertinggal, wilayah terpencil yang sulit terjangkau, wilayah perbatasan, wilayah pedalaman.

"Untuk itu, dilakukan terobosan Pemberdayaan Masyarakat (PKKPM) sebagai solusi konkret masalah kemiskinan di desa," jelas dia.

Menteri Marwan mengemukakan, program PKKPM memiliki program utama, yakni Pengembangan Usaha/Kerja Keluarga (PUKK) yang dilaksanakan melalui berbagai kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat.

Kemudian, Penyediaan Infrastruktur Ekonomi (PIE) untuk pengadaan infrastruktur penunjang kegiatan ekonomi.

"Uji coba penuh artinya lokasi tersebut mendapat dana BLM untuk kegiatan PUKK dan PIE masing-masing kecamatan mendapatkan dana Rp1,5 miliar untuk kegiatan PUKK dan Rp1,5 miliar untuk PIE," kata dia.

Menteri Marwan menjelaskan, pada tahun ini program PKKPM telah dilaksanakan di berbagai pelosok Tanah Air, yang meliputi tidak kurang dari 183 kecamatan di 114 kabupaten pada 33 provinsi di luar DKI Jakarta, yang dinilai berdasarkan pada ranking Indeks Kemiskinan Wilayah (IKW).

Mekanisme untuk memperoleh program PUKK dan PIE, berdasarkan usulan pengajuan datang dari masyarakat yang bersangkutan, karena masyarakat yang paling mengetahui kebutuhan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan secara berkelanjutan.

"Jadi mereka sendiri yang mengajukan program atau kegiatan apa saja yang akan mereka laksanakan untuk kita biayai," katanya.

Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Pembangunan Kawasan Perdesaan (PKP), Johozua Markus Yoltuwu, menyatakan optimistis program PKKPM memberikan hasil nyata bagi kemajuan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.

"Melihat manfaat nyata dan dampak positifnya, saya yakin program PKKPM ini memberikan kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi desa hingga 2 persen," kata Johozua.

Selain itu, juga mampu mengatasi pengangguran dengan memberikan pekerjaan minimal 500.000 orang, sehingga berdampak mengurangi angka kemiskinan di desa hingga 2 juta jiwa.

(I025)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015