Padang Aro, Sumatera Barat (ANTARA News) - Jalan lingkar Pasar Jumat Nagari Pasir Talang, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, longsor karena terjangan arus Sungai Batang Suliti setelah hujan lebat yang mengguyur daerah itu Kamis malam (29/10).

"Sekitar jam 00.00 WIB, saya meninjau lokasi tersebut belum longsor. Kemudian sekitar pukul 01.00 WIB saya kembali ke lokasi itu setengah jalan sudah longsor. Waktu itu jalan di Pasar Jumat Pasir Talang itu longsor setengah," kata Kepala Jorong Pasia Talang, Alfi, di Padang Aro, Jumat.

Ia menyebutkan, jalan yang juga merupakan tanggul Sungai Batang Suliti itu longsor sepanjang lebih kurang 45 meter. Terjangan arus sungai telah memutus jalan selebar tiga meter itu.

Ia mengatakan, longsor terjadi pada lokasi proyek pengerjaan penghambat sungai dari Balai Wilayah Sungai Sumatera V.

"Akibat jalan terputus ini, truk-truk yang akan mengangkut pasir tidak bisa lewat. Selain itu, para pedagang yang akan berjualan di Pasar Jumat juga terganggu," katanya.

Ia menyebutkan, lokasi longsor biasanya juga digunakan pedagang untuk menggelar jualannya.

Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, maupun luka-luka. Lokasi longsor menjadi tontonan warga setempat dan para pengunjung pasar.

Sementara seorang pedagang di Pasar Jumat, Buyung (55), ia mengetahui longsor tersebut sekitar pukul 05.00 WIB. "Saya tahu ketika akan menggelar lapak sekitar pukul 05.00 WIB. Saat itu jalan sudah habis," katanya.

Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Solok Selatan, Editorial, menyebutkan, longsor tersebut merupakan lokasi pembangunan tanggul dari Balai Wilayah Sungai Sumatera V.

"Saya sudah menelpon orang Balai Wilayah Sungai Sumatera V, katanya jalan yang longsor tersebut akan diperbaiki," katanya.

Sementara pelaksana Teknis Balai Wilayah Sungai Sumatera V, Melref Gunadi, menyebutkan jalan yang longsor tersebut akan diperbaiki seperti sebelumnya.

Pewarta: Agung Pambudi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015