Medan (ANTARA News) - Sebanyak 67 tim sepak bola pelajar tingkat SLTP dan SLTA se-Kota Medan akan mengikuti Liga Pendidikan Indonesia (LPI) akan digelar 9-24 November 2015.

"Dari jumlah tersebut, masing-masing terdiri atas 36 tim SLTP dan 31 tim SLTA. Liga yang akan berlangsung pada 9-24 November 2015 itu sekaligus memperebutkan Piala Wali Kota Medan," kata Kabid Peningkatan Prestasi Olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga Medan, Azam Nasution di Medan, Sabtu.

Ia mengatakan, LPI di Medan baru tahun ini digelar dengan mengusung tema "Road to Teladan", dengan motto "rajin belajar, raih prestasi, dan menjunjung sportivitas".

Kegiatan tersebut bertujuan untuk menghindarkan para pelajar dari perilaku negatif baik di lingkungan sekolah maupun masyarakat.

"Kalau kita lihat remaja sekarang perlu banyak kegiatan, supaya terhindar dari bahaya kenakalan remaja, terutama narkoba. Serta menghidupkan event olahraga secara berjenjang dan berstruktur mulai usia dini," katanya.

Karena itu, ia berharap kegiatan liga ini adalah bagian dari proses pendidikan bagi siswa-siswi terutama dalam bidang olahraga.

Kegiatan ini untuk menarik minat masyarakat sepak bola terutama di kalangan pendidikan.

Kami berharap mereka dapat menyusun program kegiatan mereka di sekolah masing-masing.

"Karena sepak bola merupakan bagian dari olah raga pendidikan. Jadi regulasinya harus mengacu ke pendidikan," katanya.

Untuk sukses pelaksanaan, Dinas Pemuda dan Olahraga bekerja sama dengan PSSI Medan, Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (Bapopsi) dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Medan.

Juara di tingkat LPI Medan otomatis akan menjadi wakil di tingkat LPI Provinsi Sumut.

"Karena topiknya adalah road show Teladan, maka bagi sang juara nanti dipastikan mewakili Medan di tingkat provinsi," katanya.

Sedangkan untuk sistem pertandingan, tiap pool terdiri atas tiga tim. Pembukaan dan penutupan akan digelar di Stadion Teladan.

"Kita akan gunakan tiga stadion, Kebun Bunga, Teladan dan PPLP Sumut. Sedangkan untuk total hadiah senilai 50 juta, sudah termasuk medali, piagam, dan uang pembinaan bagi juara 1 - IV, pemain terbaik dan top skor," katanya.

Pewarta: Juraidi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015