Jakarta (ANTARA News) - Bagi pemeran Agus dalam film dan sinetron "Jomblo", Ringgo Agus Rahman, main film layar lebar jauh lebih disukainya daripada sinetron. "Gue lebih nikmatin film, beda saja. Bukan tentang bayarannya saja, tapi ada keseriusan penanganan di situ (di film). Selama tiga bulan gue bisa fokus sama satu hal yang sama. Kalau di sinetron, kerjanya bisa `nyambi` yang lain," katanya ketika ditemui di pertokoan Ciwalk, Bandung, akhir pekan lalu. Kesuksesan film "Jomblo" yang diangkat dari novel karya Adhitya Mulya membuat film itu akhirnya diadaptasi menjadi sinetron dengan tetap menggunakan pemain di film layar lebarnya. "(Lagipula) Sinetron sudah ketebak `endingnya`," kata Ringgo tentang perbedaan antara sinetron dan film. Tapi bagi para penggemar yang penasaran tentang bagaimana akhir kisah empat orang "jomblo" (tidak punya pacar) di sinetron, Ringgo tidak mau membocorkannya. "Belum ada endingnya sekarang, tapi sudah bisa ketebaklah," katanya. Kisah dalam "Jomblo" yang mengisahkan tentang kesulitan empat sahabat untuk mencari pacar itu diakui Ringgo sempat terjadi juga pada dirinya. "(Cerita) Di `Jomblo` itu sama banget dengan kehidupan gue, entah ini kutukan dari mana. Gue juga pernah tuh ketemu orang tua pacar yang sulit, ya kira-kira seperti di film itu," kata mantan penyiar radio tersebut.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007