Karawang, Jawa Barat (ANTARA News) - Menjelang Pilkada serentak pada 9 Juli ini, pengamanan diupayakan maksimal. Akan tetapi, rasio jumlah polisi dengan jumlah TPS masih jomplang di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Seorang polisi harus menjaga lima TPS. 

"Personel kepolisian yang diturunkan mengamankan Pilkada Karawang terbatas. Jadi setiap lima TPS (tempat pemungutan suara) akan dijaga seorang anggota polisi," kata Kepala Polres Karawang, AKBP AM Dicky Pastika Gading, di Karawang, Senin.

Ia mengatakan, Polres Karawang menurunkan 817 personel untuk mengamankan seluruh tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah Karawang. Selain itu, juga dibantu personel Brimob Polda Jabar serta 309 TNI dari Kodim 0604 Karawang.

Dalam melakukan pengamanan, Polres Karawang juga dibantu 600 personel dari Satuan Polisi Pamong Praja setempat serta puluhan anggota Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Karawang.

Menurut dia, pada Pilkada nanti Komisi Pemilihan Umum setempat menyiapkan 2.628 TPS. Jumlah itu tidak sebanding dengan personel kepolisian yang diturunkan untuk mengamankan Pilkada Karawang. 

Skenario pengamanan, tiap TPS di sana dijaga 10 petugas linmas dan hansip. 

Pewarta: M Ali Khumaini
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015