Jakarta (ANTARA News) - Agen tunggal pemegang merek mobil Honda di Indonesia, PT Honda Prospect Motor, menyatakan penyesuaian harga produk-produk yang mereka pasarkan pada 2016 akan ditentukan setelah ada kepastian mengenai tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).

Hal itu disampaikan Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM Jonfis Fandy saat dihubungi ANTARA News, meski ia mengatakan belum tahu pasti berapa kisaran kenaikan harga mobil-mobil Honda pada 2016.

"Masih belum keluar harga baru, tetapi harga pasti akan naik, karena BBNKB kan sudah pasti juga. Kami sedang menunggu, karena setiap tahunnya juga naik karena BBNKB naik," kata Jonfis.

Pada 2015 lalu Jonfis menuturkan Honda telah melakukan kenaikan harga sebanyak 1-2 kali dengan presentase sekira 2-5 peraen.

"Untuk tahun ini kami belum tahu berapa karena variabelnya berbeda, kadang bisa lebih atau malah lebih besar," tuturnya.

Menurut Jonfis selain kenaikan tarif BBNKB, inflasi dan kondisi nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing terutama dolar AS juga ikut mempengaruhi keputusan penyesuaian harga.

Bedanya, untuk penyesuaian harga terkait posisi nilai tukar rupiah tidak bisa bersifat spontan dan cenderung menggunakan proyeksi fluktuasinya sejauh mana.

Saat ini HPM memasarkan sedikitnya 13 model kendaraan penumpang Honda di Indonesia.

Berikut adalah daftar harga untuk OTR Jabodetabek seturut laman resmi HPM.

1. Accord mulai dari Rp650.000.000
2. BR-V terdapat empat varian, mulai dari Rp226.500.000 untuk transmisi manual dan mulai dari Rp246.500.000 untuk transmisi otomatis
3. Brio mulai dari Rp149.600.000 dan untuk tipe Brio Satya yang masuk dalam program LCGC mulai dari Rp118.900.000
4. City mulai dari Rp285.500.000
5. Civic mulai dari Rp382.000.000
6. CR-V mulai dari Rp395.000.000
7. CR-Z mulai dari Rp519.000.000
8. Freed mulai dari Rp267.000.000
9. HR-V mulai dari Rp249.000.000
10. Jazz mulai dari Rp206.000.000
11. Mobilio mulai dari Rp176.500.000
12. Mobilio RS mulai dari Rp220.000.000
13. Odyssey mulai dari Rp707.000.00.
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016