Motorola sudah milik Lenovo, secara produk mau kami bawa ke sini, namun memang sekarang sedang kami urus karena ada peraturan TKDN
Jakarta (ANTARA News) - Country Lead Lenovo Mobile Business Group Indonesia, Adrie R Suhadi, mengatakan bahwa Lenovo akan membawa Moto masuk ke Indonesia.

Lenovo menyelesaikan akuisisi Motorola Mobility pada 2014. Bisnis ponsel Motorola saat ini berada di bawah nama Lenovo. Perusahaan tersebut kini mengubah nama Motorola menjadi Moto.

"Motorola sudah milik Lenovo, secara produk mau kami bawa ke sini, namun memang sekarang sedang kami urus karena ada peraturan TKDN," kata Andrie yang ditemui seusai peluncuran bundling A6010 dengan Smartfren, di Jakarta, Rabu.

"Ini masih learning, Lenovo sudah mulai, nanti kalau Lenovo sudah smooth, jalan yang Motorola, tapi untuk sementara ini masalah ijin masuk dulu," sambung dia.

Namun Adrie belum dapat memastikan kapan Moto akan masuk ke pasar Indonesia.

"Saya tidak bisa kasih perkiraan, karena kami sedang wait and see, menunggu peraturannya bagaimana, baik hardware, maupun software," ujar Adrie.

Kedepannya, Adrie mengungkapkan bahwa secara umum Lenovo akan tetap fokus pada perangkat 4G.

"Bisa dikatakan kami fokus ke 4G, walaupun masih ada satu produk di segmen low-end kami masih 3G, tapi kebanyakan produk sudah 4G," tutup Adrie.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016